Selain itu, Hadfana tidak mengaplikasikan nilai-nilai keberagaman yang diajarkan oleh UIN.
"Kami ajarakan bahwa kita ini sudah ditakdirkan untuk beragam. Ditakdirkan. Jadi keragaman itu sudah sunatullah jadi kalau kita tidak menerima keragaman ya berarti dia mengingkari kodrat ya, mengingkari takdir karena keberagaman itu sudah menjadi takdir dari Tuhan, Allah SWT. Jadi ya kita harus menerima keragaman itu sebagaimana kita menerima Indonesia ini sebagai tanah air kita," ujar dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait kasus ini, pihaknya menyerahkan kepada hukum yang berlaku.
"Menyerahkan sepenuhnya kepada hukum yang berlaku, kepolisian tentu saja untuk menelisik secara tuntas terhadap kasus ini," pungkasnya.
Sebelumnya, perbuatan Hadfana Firdaus yang merusak sesajen di Gunung Semeru viral di media sosial. Polisi saat ini juga tengah melakukan pengejaran terhadap pria yang berasal dari NTB itu.
(ahr/ams)