Puluhan kaca jendela Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Gunungsari, Kecamatan Wonosamodro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah dirusak orang tak dikenal. Kepala sekolah menceritakan dia baru mengetahui peristiwa itu pada kemarin pagi.
"Peristiwanya (perusakan) saya tidak tahu, tahu-tahu saya datang ke sekolah jam 07.00 WIB (Kamis, 2/9/2021), kaca jendela sudah pecah semua," kata Kepala SDN 2 Gunungsari, Wahid Sri Wahyono, saat ditemui wartawan di sekolah tersebut Jumat (3/9/2021).
Lokasi SDN 2 Gunungsari berada di Jalan Wonosegoro arah Repaking dan jaraknya cukup jauh dari permukiman penduduk. SD tersebut memiliki 186 siswa ditambah dengan 2 kelas TK.
Wahid mengatakan kaca-kaca jendela yang dipecah hampir ada di seluruh kelas. Termasuk ruang perpustakaan dan gedung TK yang dalam satu kompleks di SD tersebut.
"Dari TK, perpustakaan dan sebagian ruang kelas, selain kelas 1 dan kelas 3, semua dipecahkan," ungkap Wahid.
Dia kembali mengungkapkan tidak tahu kapan dan siapa di balik perusakan. Pihak sekolah kemudian melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Wonosegoro. Petugas dari Polsek langsung datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Setelah polisi olah TKP, pihak sekolah meminta izin untuk membersihkan pecahan kaca yang berserakan di lantai sekolah. "Sementara barang yang hilang tidak ada, ini murni perusakan saja," jelas Wahid.
Diberitakan sebelumnya, video yang memperlihatkan kerusakan di sebuah sekolah dasar (SD) di Boyolali beredar di media sosial. Kaca-kaca jendela tampak berlubang dan pecahannya berserakan di lantai.
Peristiwa itu terjadi di SD Negeri 2 Gunungsari, Kecamatan Wonosamodro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Seluruh kaca jendela ruang kelas dan perpustakaan tampak hancur. Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond, mengatakan polisi masih menyelidiki kasus tersebut.
(sip/ams)