.webp)
Sesosok mayat ditemukan warga di bawah jembatan Desa Tugu, Kecamatan Jumantono, Karanganyar, Jawa Tengah. Warga menemukan sejumlah kejanggalan seputar temuan mayat ini, apa saja?
Korban yang diketahui berinisial R (19), warga Kecamatan Jumapolo, Karanganyar itu ditemukan oleh warga yang melintas di lokasi kejadian yang berada di perbatasan Kabupaten Karanganyar-Sukoharjo tersebut.
"Ditemukan sekitar pukul 8 pagi tadi. Ada warga lewat melihat ada sepeda motor di semak-semak. Warga terus kumpul, ternyata di bawah ada seseorang," ujar Sekretaris Desa Tugu, Sujoko Prihantoro, saat dihubungi wartawan, Senin (17/5/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sujoko menyebut posisi ditemukannya korban berada tepat di bawah jembatan. Sementara, motor yang diduga milik korban ditemukan di jarak sekitar 20 meter dari posisi mayat.
"Posisi jenazah di bawah kolong jembatan jadi seperti tertata, kalau kecelakaan kan mestinya terlempar ke mana-mana. Jarak motor sama korban sekitar 20 meter," ungkapnya.
Sujoko mengatakan, motor korban ditemukan dengan posisi jok terbuka. Di dalamnya ditemukan sebuah handphone dalam kondisi patah, sementara kunci motor dalam posisi off (mati).
"Di jok sepeda motor ada HP yang patah. Kuncinya juga off. Kalau kecelakaan (semestinya) kuncinya on ya?" kata dia.
Warga kemudian menghubungi Polsek Jumantono dan Polokarto karena posisi penemuan korban tepat berada di wilayah perbatasan. Sujoko menyebut korban kemudian dievakuasi pihak Polres Karanganyar.
"Karena di perbatasan akhirnya yang evakuasi pihak polres. Terkait luka, belum bisa dipastikan karena posisi agak dalam. Kalau dilihat dari atas nggak kelihatan jenazahnya," terangnya.
Dihubungi secara terpisah, petugas Pemadam Kebakaran Karanganyar, Ari Setiawan, mengatakan pihaknya sempat melakukan evakuasi mayat tersebut. Dilihat dari kondisi fisiknya, pihaknya menduga korban sudah meninggal beberapa waktu.
"Kebetulan waktu ditemukan ada anggota Damkar yang melintas, kemudian menghubungi kantor Damkar, sehingga kita bantu evakuasi korban," jelasnya.
"Posisi korban berada tempat di bawah jembatan, kalau dari atas ya sekitar 20 meter dalamnya. Melihat kondisinya, sepertinya mayat sudah beberapa waktu karena sudah keluar bau. Tadi kita evakuasi ke RSUD Karanganyar," imbuhnya.
Dikonfirmasi terkait temuan mayat ini, pihak kepolisian belum bisa memberikan keterangan secara detail. Kanit Laka Satlantas Polres Karanganyar Ipda Widya S Putri mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan bersama satuan Reskrim Polres Karanganyar.
"Sementara lidik (oleh) laka (unit laka Satlantas) bersama reskrim (Satreskrim Polres Karanganyar)," ujarnya melalui pesan singkat.
"Pemeriksaan dokter RSUD Karanganyar menerangkan tidak ada tanda-tanda kekerasan. Sehingga untuk sementara dari pihak dokter menerangkan itu lakalantas murni," imbuhnya.
Lihat juga Video: Geger! Penemuan Mayat Wanita di Bawah Flyover Pamanukan
