Semangat, Gus! Suka Duka Juru Parkir Tanpa Kaki di Kudus

Semangat, Gus! Suka Duka Juru Parkir Tanpa Kaki di Kudus

Dian Utoro Aji - detikNews
Rabu, 03 Mar 2021 07:05 WIB
Meski memiliki keterbatasan fisik, Agus Slamet (35) tetap semangat bekerja menjadi juru parkir di Kudus, Selasa (2/3/2021).
Meski memiliki keterbatasan fisik, Agus Slamet (35) tetap semangat bekerja menjadi juru parkir di Kudus, Selasa (2/3/2021). Foto: Dian Utoro Aji/detikcom

Setiap hari Agus bekerja menjadi juru parkir. Dia bekerja mulai pukul 12.00 WIB sampai 20.00 WIB. Penghasilan pastinya tidak menentu.

"Sehari (penghasilan) tidak bisa ditentukan. Kadang sehari dapat banyak, kalau ramai tambah banyak. Ini kan juga maupun masih sepi, rata-rata 100 ribu," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu Agus bersyukur karena penghasilan tersebut mampu menyekolahkan kedua anaknya. Saat ini kedua anaknya duduk di SMP dan SMA. Meskipun untuk kebutuhan sekolah anaknya di masa pandemi, penghasilan itu tetap kurang. Dia mengaku terpaksa mengutang untuk membelikan kedua hp anaknya.

"Sudah punya anak dua, SMA Bakti dan SMP 3 Kudus. Pusing, ini kan ndak masuk sekolah. Sekolah online, mau minta bantuan sama siapa. Terus aku utang ke," terang Agus yang tidak memiliki dua kaki sejak lahir itu.


(rih/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads