Rangkaian Acara Kanzus Sholawat Habib Luthfi Akan Tetap Digelar

Rangkaian Acara Kanzus Sholawat Habib Luthfi Akan Tetap Digelar

Robby Bernardi - detikNews
Selasa, 17 Nov 2020 23:25 WIB
Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan, (8/4/2019)
Habibb Lutfi bin Yahya (Foto: Robby Bernardi/detikom)
Kota Pekalongan -

Pelaksanaan serangkaian kegiatan pengajian di Kanzus Sholawat Habib Luthfi din Yahya di Pekalongan, akan digelar Rabu (18/11) hingga Minggu (22/11) di Kota Pekalongan, menjadi sorotan. Acara tersebut merupakan rangkaian acara yang mengundang massa.

Sekretaris Umum Panitia, Sumarjo, menegaskan bahwa acara tersebut akan tetap berlangsung. Hanya saja menurut Sumarjo, ada beberapa kegiatan yang melibatkan banyak kerumunan dikurangi.

"Yang jelas kalau dari panitia akan terus melaksanakan sesuai dengan peraturan pemerintah, pada saat sekarang. Bentuknya apa, nanti kita akan kerja sama dengan pemerintah," kata Sumarjo usai mengikuti rapat dengan Forkompimda dan Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) di Hotel Dafam Pekalongan, Selasa (17/11/2020) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada tiga yang kita batalkan, pawai panjang jimat, kirab merah putih dan apel. Ini berdasarkan pertimbangan beliau (Habib Luthfi)," tambah Sumarjo.

Sementara itu, saat disinggung terkait viral pengajian Jumat Kliwon pada 16 Oktober lalu yang dituding tidak menggunakan protokol kesehatan, Sumarjo enggan menanggapi. "(Pengajian) Kliwonan itu terkiat ketauhidan. Saya tidak bisa bicara itu," kata Sumarjo.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kapolres Pakalongan Kota, AKBP Mochammad Irwan Susanto, menegaskan tidak akan mengeluarkan izin untuk acara yang berpotensi menimbulkan kerumuman. Namun dia mengakui sudah menerima pemberitahuan acara dari panitia.

"Intinya hasil rapat tadi, kita dari Forkompimda mengimbau pada panitia untuk mengikuti aturan yang ada. Di masa pandemi ini prinsipnya aturan yang ada yang harus kita laksanakan," jelas M Irwan Susanto.

"Soal izin, kami di masa pandemi ini tidak boleh mengeluarkan izin, itu memang kebijakan dari pimpinan kami sehingga kami selalu pelaksana di lapangan harus patuh pada kebijakan pemerintah," tambahnya.

Namun Pihaknya menambahkan sebagai Forkompimnda pihaknya tidak menghalangi perayaan hari keagamaan, namun harus tetap memperhatikan dengan protokol kesehatan yang ada.

"Kami wajib melakukan antisipasi jika terjadi kerumunan dan kami masih melakukan pendalaman. Namun intinya prosedur mengenai protokol kesehatan di tengah pandemi harus tetap dipatuhi," tambahnya.

Perlu diketahui, Kanzus Sholawat Habib Lutfi, berencana menggelar acara pengajian dengan serangkaian acara terkait kegiatan peringatan maulud nabi Kanzus Sholawat Pekalongan tahun 2020.

Bahkan pamflet juga telah menyebar di sosial media yang berisi serangkaian acara sejak Rabu (18/11) hingga Minggu (22/11).

Halaman 2 dari 2
(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads