Libur Panjang Pekan Ini, FX Rudy Imbau Perantau Tak Pulang ke Solo

Libur Panjang Pekan Ini, FX Rudy Imbau Perantau Tak Pulang ke Solo

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Senin, 26 Okt 2020 14:09 WIB
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, kembali menarik perhatian warganet. Kali ini Rudy bikin heboh karena kenakan masker bergambar kumis yang mirip dengan wajahnya
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo. Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom
Solo -

Menjelang libur panjang di akhir Oktober, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengimbau masyarakat tak pulang kampung. Dia khawatir penularan virus Corona atau COVID-19 di Solo bakal semakin meningkat.

"Saya imbau agar liburannya ditunda dulu sampai kasus COVID-19 ini mereda. Di Solo masih belum turun," kata Rudy saat dijumpai wartawan di Balai Kota Solo, Senin (26/10/2020).

Menurutnya, masyarakat harus menahan diri untuk kepentingan yang lebih luas. Tidak hanya warga luar Solo, warga di Solo pun diimbau tidak perlu bepergian kecuali mendesak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga dari Solo juga sama, tidak usah bepergian dulu. Ini untuk antisipasi saja agar tidak ada penularan lagi," katanya.

Pemkot Solo pun tidak lagi menyiapkan rumah karantina seperti saat lebaran yang lalu. Sebagai gantinya, Pemkot mengoptimalkan program Jogo Tonggo.

ADVERTISEMENT

Warga di tiap kampung diminta memantau tetangganya. Jika ditemukan warga yang baru datang dari daerah lain diharapkan melapor kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Solo.

"Jogo Tonggo kita optimalkan. Karena kita tidak membuka rumah karantina. Masing-masing warga harus bertanggung jawab dengan lingkungannya," kata dia.

Hingga Minggu (25/10/2020), akumulasi kasus COVID-19 di Solo mencapai 1.067 orang positif. 724 orang di antaranya sembuh, 238 orang isolasi mandiri, 65 orang dirawat, 40 orang meninggal dunia.

Simak video 'Jokowi Wanti-wanti Peningkatan Kasus Corona di Long Weekend':

[Gambas:Video 20detik]



(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads