Kusnomo pun mengaku mantap maju Pilkada Purworejo 2020 dan melepas jabatannya di keanggotaan polisi. Dia pun maju menjadi pendamping Kuswanto, yang merupakan perwira TNI berpangkat kolonel dan terakhir menjabat Kepala Bagian Keuangan Universitas Pertahanan, Sentul.
"Saya mencalonkan diri dalam pilkada karena ingin ada perubahan yang lebih baik di Purworejo. Intinya 'Mbelani' Purworejo, artinya Mbenahi lan Nglayani Purworejo," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paslon Kuswanto-Kusnomo ini diusung oleh tiga parpol, yakni PKB dengan 5 kursi, Partai NasDem dengan 5 kursi, dan PPP dengan 2 kursi, sehingga pasangan tersebut memiliki total 12 kursi. Dalam pengundian nomor urut peserta Pilkada Purworejo, pasangan tersebut mendapatkan nomor urut 2.
"Angka 2 itu keberuntungan bagi kami, karena angka 2 juga melambangkan 2 nama kami sama, yakni Kus-Kus, kemudian tahun ini juga tahun kembar 2020. Pak Kuswanto juga lahirnya tanggal 2 Desember," pungkasnya.
(ams/ams)