Penjelasan Pemkot Semarang soal Beda Data Corona dengan Pusat

Penjelasan Pemkot Semarang soal Beda Data Corona dengan Pusat

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Rabu, 09 Sep 2020 19:38 WIB
Poster
Ilustrasi virus Corona (Foto: Edi Wahyono)

Hakam pun mengaku heran dengan verifikasi data antara pemerintah pusat dengan daerah. Sebab, baru pekan lalu verifikasi itu dilakukan, namun masih ada data yang berbeda dengan jumlah mencolok.

"Semenjak Sabtu (5/9) sudah dikasih akses memperbaiki, kemarin kok yang disampaikan satuan gugus tugas kok masih data sama. Yang sudah kita verifikasi sudah dipetani (diteliti) sudah sampaikan ke provinsi dan kementerian," tegasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbedaan data yang disoal ini terkait Kota Semarang disebut sebagai kasus positif Corona tertinggi. Juru Bicara Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menyampaikan kasus positif COVID-19 sebanyak 2.591 pada Selasa (8/9) kemarin, padahal data di situs siagacorona.semarangkota.go.id tercantum 507 kasus positif pada hari yang sama.


(ams/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads