Polisi masih terus mendalami kasus penyerangan acara doa bersama jelang pernikahan anak Habib Umar Assegaf di Solo, Sabtu (8/8). Sejumlah fakta dan pelaku sudah ditangkap polisi.
Berikut ini 5 fakta terbaru dari kasus ini:
1. 5 pelaku ditangkap
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi menggelar jumpa pers terkait kasus penyerangan yang menimbulkan tiga korban luka ini di Mako 2 Polresta Solo, Selasa (11/8). Dalam jumpa pers ini, Luthfi menghadirkan 5 orang pelaku yang sudah ditahan polisi.
"Pelaku ini sudah kita amankan 5 orang. Inisial BD, MM, MS, ML, RM. Dari para pelaku sudah kita tingkatkan menjadi tersangka 4 orang, yang satu orang masih kita dalami," kata Luthfi, kemarin.
2. Peran para pelaku, melempar hingga provokasi
"Peran mereka macam-macam. Itu nanti sudah kita dalami satu-satu, yang menggunakan alat ada, yang melempar ada, kemudian yang memprovokasi juga ada," kata jenderal bintang dua yang juga pernah menjabat Kapolresta di Solo tersebut.
3. Polisi sudah kantongi identitas pelaku lain
"Kita sudah mengantongi nama-nama para pelaku yang akan kita lakukan pengejaran kepada kelompok intoleran itu sendiri," kata Luthfi.