Catatan PPDB Jateng 2020: Jumlah Sekolah-Sistem Zonasi Perlu Dievaluasi

Catatan PPDB Jateng 2020: Jumlah Sekolah-Sistem Zonasi Perlu Dievaluasi

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 06 Jul 2020 15:26 WIB
Ilustrasi PPDB (Andhika Akbarayansyah)
Foto: Ilustrasi PPDB (Andhika Akbarayansyah)

Diwawancara terpisah, salah seorang calon siswa di SMA N 2 Semarang, Haqiqi mengaku sempat dibuat khawatir dengan sistem PPDB kali ini. Meski jarak tempat tinggalnya tidak terlalu jauh, ternyata ia terus tergeser oleh yang lebih dekat dan juga lebih tua.

"Saya kira zonasi ini memperhitungkan jarak dan nilai, ternyata jarak dan umur. Saya sempat khawatir, karena kegeser dengan yang lebih tua. Padahal jarak saya juga dekat, tapi usianya masih sangat muda, di atas saya masih banyak yang lebih tua," kata Haqiqi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meninjau SMAN 2 SemarangFoto: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat meninjau SMAN 2 Semarang (Angling/detikcom)

Haqiqi pun berharap PPDB mendatang bisa lebih baik lagi. Harapannya para calon siswa yang tahun depan mendaftar bisa merasa adil.

"Ya semoga tahun depan nilai lebih diperhatikan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Meski banyak yang memberi kritik, tapi ada juga yang merespons positif sistem zonasi PPDB kali ini. Salah satunya Nur, orang tua calon siswa. Dia berpendapat dengan sistem zonasi ini anaknya bisa sekolah dekat dengan rumah.

"Dengan sistem zonasi ini, anak saya bisa sekolah di sekolah yang dekat dengan rumah. Jadi tidak khawatir selama perjalanannya," ucap Nur.


(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads