"Yang jemaah WN India kemarin ada 15 yang dites, 9 di antaranya reaktif sehingga tadi dilanjutkan pengambilan swab tenggorok di RSA UGM," kata Kepala Dinas Kesehatan Sleman Joko Hastaryo saat dihubungi wartawan, Rabu (22/4).
Joko mengungkap rapid test terhadap 15 orang tersebut dilakukan kemarin. Sedangkan tes swab terhadap 9 orang di antaranya dilaksanakan hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Swab dilakukan hari ini. Setelah swab 9 orang itu dirawat di RSPAU Hardjolukito. Mereka saat ini berstatus pasien dalam pengawasan (PDP)," jelasnya.
Sedangkan enam orang yang hasil rapid test-nya negatif, kata Joko, kini ditempatkan di shelter isolasi yang disediakan Pemkab Sleman.
(rih/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini