Didit mengatakan keenam titik itu ada di utara Kampung Kanjengan, depan Toko Jodo, dekat Apotek Sidowayah, depan warung penyet Suroboyo, depan SD Ngepos dan depan kantor kejaksaan. Di utara Kampung Kanjengan dan depan kejaksaan lubang manhole kabel belum berhasil dibuka.
"Dua lubang manhole belum sempat dibuka pelaku. Namun yang empat sudah dibuka dan kabelnya sudah dipotong," ungkap Didit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Didit menambahkan tim gabungan hanya melakukan identifikasi lokasi. "Baru mau dilihat dari Tim Denpom, Polres, dan dari Kodam. Ada empat semula yang mau dilihat mulai dari depan ayam penyet Suroboyo," lanjut Didit.
![]() |
Didit belum mau mengungkap kerugian yang dialami pihaknya. Dia menyebut saat ini pihaknya tengah mengkaji kerugian materiil akibat pencurian ini.
"Kerugian belum kita taksir sebab perlu didata dulu. Pelanggan kami mohon maaf kalau ada gangguan layanan dan kami akan me-recovery secepatnya," tambah Didit.
Sebelumnya diberitakan, empat oknum anggota TNI ditangkap bersama 10 warga diduga mencuri kabel bawah tanah PT Telkom. Aksi pencurian ini dilakukan Selasa (14/4) dini hari. Saat ini empat oknum TNI sudah ditahan di Denpom 4/IV Ska untuk dimintai keterangan dan 10 warga sipil ditangani Polres Klaten.
(ams/sip)