Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Tegal memutuskan untuk melakukan lockdown ke wilayahnya selama empat bulan ke depan. Ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Corona atau COVID-19.
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan akses jalan protokol di dalam kota dan jalan penghubung antar kampung akan ditutup menggunakan beton. Keputusan ini diambil karena banyak warganya yang merantau di Jakarta nekat mudik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dilihat data, di Jakarta sudah ada 495 yang positif. Sementara banyak warga Kota Tegal dan sekitarnya yang merantau di Jakarta. Ini akan berpengaruh buruk untuk masyarakat Kota Tegal. Makanya, Kota Tegal akan gunakan local lockdown ini seluruhnya. Ada 49-50 titik akan ditutup menggunakan beton," kata Dedy Yon usai menggelar rapat koordinasi dengan Forkompinda di Kantor Diskominfo Tegal, Kamis (26/3).
(rih/ams)