Pakar UGM: Normalisasi-Naturalisasi Bisa Diterapkan Bersamaan, Tapi...

Banjir Jabodetabek

Pakar UGM: Normalisasi-Naturalisasi Bisa Diterapkan Bersamaan, Tapi...

Usman Hadi - detikNews
Senin, 06 Jan 2020 21:33 WIB
Keterangan pers soal banjir Jakarta di kantor Humas UGM, Senin (6/1/2020). (Foto: Usman Hadi/detikcom)

Sementara pakar teknik UGM lainnya, Ir Rachmat Jayadi, berpandangan bahwa konsep naturalisasi tidak tepat apabila diterapkan di Jakarta, karena Jakarta adalah kawasan hilir. Menurutnya naturalisasi lebih tepat apabila dilakukan di hulu.

"Kemarin juga mohon maaf, salah satu pimpinan yang di DKI mengatakan, memberikan contoh naturalisasi sukses di negara tetangga kita, di Singapura. Tetapi beliau lupa yang dilakukan itu bukan di hilir, kalau di hulu masih mungkin," terangnya.

"Karena di hulu belum ada persoalan kiriman air terakumulasi. Kalau (naturalisasi) di hilir itu sama saja membumpeti (menyumbat air). Kalau dinaturalisasi kan jadinya (aliran air) lebih pelan," sambung Rachmat.

(ush/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads