Pemulihan aset milik PT Krakatau Steel senilai Rp 59 triliun berhasil diselamatkan oleh bidang Perdata dan Tata Usaha Negara pada Kejati Banten. Aset itu sebelumnya dikuasai pihak ketiga dan saat ini dikembalikan kepada milik negara.
Penyelamatan aset itu berdasarkan dari laporan pencapaian sepanjang Januari hingga Desember 2021. Selain aset milik PT KS, beberapa aset milik negara juga berhasil diselamatkan seperti aset Pemprov Banten, Bapenda Pemprov Banten, Bank BJB, PT Pelindo II dan PT Telkom.
"Soal pemulihan Rp 59 triliun ini, di pemulihan kekayaan negara terkait dari permohonan PT KS di tanah hamparan hak pengelolaan ke PT KS," kata Asisten Perdata dan TUN Kejati Banten Herlina Setyorini di Jalan Serang-Pandeglang, Kamis (30/12/2021).
PT KS katanya mendapat pelimpahan tanah hamparan itu dari negara sejak tahun 1960. Nilainya berkembang dan sekarang jika dikonversikan menjadi Rp 59 triliun.
Namun, sejak tahun 2018 ada pihak ketiga yang mengklaim tanah PT KS itu. Bidang Perdata dan TUN lalu mendampingi PT KS dalam proses pengembalian aset.
Tanah hamparan itu lanjutnya akan diinvestasikan untuk pembangunan pabrik petrokimia PT LOTTE Chemical. "Sehingga membantu investasi yang akan dipakai Chemical LOTTE. Sehingga pemulihan itu perolehan aset tahun 1960 yang diperkirakan sekarang Rp 59 triliun," pungkasnya.
(bri/mud)