Sang Ibu Kenang Aksi Nekat Bona Colek Jokowi

Syahdan Alamsyah - detikNews
Kamis, 14 Okt 2021 13:11 WIB
Warga mengejar Presiden Joko Widodo yang mengendarai motor Chopper Royal Enfield 350 cc saat kunjungan kerja di Sukabumi, pada 8 April 2018. (Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Sukabumi -

Tiga tahun lalu Aryanto alias Bona (23) pernah bikin geger gegara mencolek Presiden Joko Widodo yang berkendara menggunakan motor Chopperland di Sukabumi. Kenangan ketakutan keluarga usai aksi nekat Bona masih membayang di benak Oot (58).

Oot, ibu Bona, mengaku tidak bisa tidur karena khawatir ada apa-apa dengan putra kelimanya itu. Dia bahkan khawatir putranya diambil tiba-tiba oleh orang tidak dikenal. Usai aksi nekat colek Jokowi, Bona meminta maaf melalui sejumlah media.

"Sieun (takut), ringrang (waswas) dicandak (diambil) sakaba-kaba (tiba-tiba). Bukan apa-apa, yang membuat saya khawatir saat itu yang dia colek itu presiden," kata Oot saat ditemui detikcom di kediamannya Kampung Nagrog, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Kamis (14/10/2021).

Siang selepas kejadian itu atau sewaktu fotonya viral, pada April 2018, Bona diburu beberapa awak media. Sorenya, Bona baru menceritakan kejadian itu ke kakak-kakaknya termasuk ibunya.

"Dia cerita diwawancarai wartawan, lalu ceritakan soal dia mengejar dan noel (mencolek) Pak Jokowi. Masih ingat, dia menggerutu 'sugan urang di bui' (mungkin saya di bui), canda dia saat itu," tutur Oot.

Pikiran Oot sempat dihantui kekhawatiran. Kemudian beberapa orang dari kelurahan setempat datang dan menenangkan Oot. Mereka juga menenangkan Oot.

"Paur dicandak (khawatir diambil) orang, dari pihak kelurahan dari dinas-dinas datang. Bahkan sampai produk minuman ringan yang dibawa Bona saat mencolek pak Jokowi juga datang bawa produk mereka sebanyak empat dus," ujar Oot.

Simak juga 'Saat Kenalan dengan Bona, Pria Telanjang Dada yang Towel Jokowi':






(sya/bbn)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork