Sementara itu, di Kota Sukabumi, aksi demo mahasiswa dan buruh yang dilakukan pada Rabu (7/10) kemarin, polisi mengamankan 69 orang yang diduga berasal dari kelompok Anarko.
"Semuanya 69 orang, mereka dari kejadian yang berbeda. Mereka kita interogasi, kita mintai keterangan lalu kita minta membuat pernyataan. Lalu kita kembalikan ke orang tuanya," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam aksi kemarin, menurut Sumarni, ada satu orang anggota polisi yang mengalami patah tangan saat terlibat kejar-kejaran dengan massa diduga kelompok Anarko. "Ada satu orang (anggota) yang tangannya patah tapi sudah dirawat di RSUD R Syamsudin SH, saat mengejar mereka melawan sehingga anggota kita jatuh," tutur Sumarni.
(sya/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini