Soal Makna Lambang Pancasila Diubah, Pengikut Paguyuban: Tanya Mister Sutarman

Soal Makna Lambang Pancasila Diubah, Pengikut Paguyuban: Tanya Mister Sutarman

Hakim Ghani - detikNews
Rabu, 09 Sep 2020 18:52 WIB
Lambang Pancasila Diubah di Garut
Lambang Garuda Pancasila yang diubah paguyuban di Garut. (Foto: istimewa)
Garut -

Paguyuban di Garut bernama Tunggal Rahayu mendadak jadi buah bibir karena aksi mereka mengubah lambang Garuda Pancasila. Para pengikut ternyata justru tak tahu soal makna dari Garuda yang digunakan sebagai lambang paguyuban mereka.

Amas (46), salah seorang anggota Paguyuban Tunggal Rahayu membenarkan bahwa lambang Garuda Pancasila dengan kepala menghadap ke depan itu merupakan lambang Paguyuban Tunggul Rahayu.

Lambang tersebut dikatakan Amas banyak terpasang di markas padepokan. "Saya banyak melihat. Kan ada di gambar. Ya jadi bukan markas, namanya padepokan," kata Amas di rumahnya, Kecamatan Cisewu, Garut, Jabar Rabu (9/9/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Amas mengaku tidak mengetahui makna di balik logo burung Garuda tersebut. Amas mengatakan Mister Sutarman sebagai pemimpin Paguyuban Tunggal Rahayu tidak pernah menjelaskan makna logo tersebut kepadanya.

"Belum tahu. Kalau mau tau tanya saja langsung ke pemimpinnya. Mungkin belum diperdalam," ucap Amas.

ADVERTISEMENT

Tonton video 'Paguyuban di Garut Ubah Lambang Pancasila, MPR: Bisa Kena Pidana':

[Gambas:Video 20detik]



Hal senada diungkapkan Robiah (34). Anak buah Mister Sutarman yang satu ini juga mengaku tidak mengetahui makna di balik lambang Garuda yang digunakan sebagai lambang Paguyuban Tunggal Rahayu.

"Saya tahu lambangnya. Saya juga tahu mirip dengan lambang Pancasila, tapi enggak memperdalam maksudnya kepalanya dibalik itu apa," tutur Robiah di tempat yang sama.

Kendati tidak mengetahui makna di balik lambang paguyuban, Robiah mengaku mengetahui lambang paguyuban sangat mirip dengan lambang Pancasila. Ia menganjurkan agar menanyakan langsung kepada Mister Sutarman.

"Yang bikinnya pemimpin (Sutarman). Tanya saja sama pemimpinnya," tutur Robiah.

Halaman 2 dari 2
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads