Menariknya, dua di antara enam kelurahan dengan nol kasus itu tidak pernah ada yang terjangkit sejak awal COVID-19 masuk ke Surabaya. Hal ini disampaikan oleh Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya Febria Rachmanita.
"Kelurahan yang sejak awal nol pasien adalah Genting Kalianak dan Romokalisari dan terus kami pantau," kata Feny sapaan akrabnya, Senin Jumat (19/6/2020).
Untuk diketahui kawasan Romokalisari didominasi pergudangan. Sedangkan Kelurahan Tambak Sarioso, Sumberrejo, Pakal dan Tambak Osowilangun pernah memiliki kasus COVID-19. Namun, dengan upaya dan saling gotong royong antar warga, pasien cepat sembuh dan sudah tidak ada lagi yang terpapar.
"Untuk Kelurahan Tambak Sarioso, Sumberrejo dan Tambak Osowilangun sebelumnya ada satu kasus dan sekarang sudah sembuh," ujarnya.
Hal ini menunjukkan kegigihan Pemkot Surabaya dalam menangani kasus COVID-19 di setiap harinya. Hasilnya, angka kesembuhan semakin meningkat dan beberapa kelurahan berhasil menekan angka penyebaran.
Diketahui, dari data per 18 Juni 2020 kasus konfirmasi COVID-19 di Surabaya ada 4.383. Angka kasus dan sembuh terbanyak ada di Surabaya Timur, yakni 1.400 konfirmasi dan 475 konfirmasi sembuh.
Saat ini, jumlah pasien COVID-19 yang sembuh di Surabaya ada 1.426 orang. Sedangkan angka kematian positif COVID-19 ada 338 orang.
Tonton juga video 'WHO Berharap Vaksin Corona Selesai Akhir Tahun 2021':
(fat/fat)