Pantauan detikcom di lokasi hingga pukul 20.00 WIB, ratusan pengontel asyik berfoto di pinggir jalan. Mereka menaruh sepeda ontel berjejer hingga menutup setengah ruas jalan.
Para pesepeda tampak asyik berbincang satu sama lain. Mereka tidak menerapkan social distancing. Bahkan beberapa di antaranya tidak memakai masker dengan benar.
Para pengontel terlihat acuh dan mengabaikan social distancing. Padahal, kasus positif COVID-19 di Surabaya masih terus bertambah.
Kemudian sekitar pukul 21.00 WIB, puluhan aparat Satpol PP gabungan dari Surabaya dan Jawa Timur membubarkan pesepeda yang berkerumun. Petugas menginstruksikan kepada mereka agar memakai masker dengan benar.
Kepala Satpol PP Jatim Budi Santosa yang berada di lokasi mengatakan, operasi yang dilakukan pihaknya merupakan agenda rutin. Ia mengimbau masyarakat untuk patuh menegakkan protokol pencegahan COVID-19.
"Ini rutin kita lakukan. Kita mengimbau masyarakat untuk social distancing, memakai masker. Tadi banyak yang tidak memakai masker dengan benar kita ingatkan dengan cara yang humanis. Jangan sampai masyarakat acuh dengan hal tersebut. Kalau malam hari dirasa tidak ada kepentingan, di rumah saja," kata Budi di lokasi, Kamis (18/6/2020) malam.
(sun/bdh)