.webp)
Kepala Sekolah SD Islam Al Azhar 11 Maman Damanhuri mengatakan prosesi wisuda tetap digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap siswa. Sebab mereka mampu merampungkan proses belajar di tengah pandemi COVID-19.
"Tujuan acara ini adalah memberikan penghargaan kepada anak-anak kelas 6 yang telah menyelesaikan proses belajar mengajar yang luar biasa di tengah pandemi COVID-19," kata Maman, Minggu (14/6/2020).
"Angkatan kali ini sangat istimewa karena mereka dapat beradaptasi dengan kondisi di mana pembelajaran tidak bisa dilakukan secara tatap muka, namun pembelajaran tetap berlangsung secara online," imbuhnya.
 Wisuda drive thru SDI Al Azhar 11 Surabaya (Foto: Istimewa) |
Dalam prosesi wisuda sendiri, hampir seluruh rangkaian kegiatan diikuti dengan protokol kesehatan yang ketat. Seperti wajib memakai alat pelindung diri seperti masker, face shield, dan hand sanitizer.
Tak hanya itu pihak sekolah juga mengatur alur masuk kendaraan yang terdiri dari roda empat dan dua dan menyemprot disinfektan. Pengaturan itu dilakukaan agar tak terjadi kerumunan dan sterilisasi.
Setelah itu, satu persatu kendaraan yang ditumpangi wisudawan dan wali murid disambut oleh kepala sekolah dan guru kelas. Masih di atas kendaraan, kemudian para siswa mendapat pengalungan medali wisuda, SK kelulusan dan rapor serta suvenir berupa buku tahunan, foto pigura 3 dimensi, buklet snack dan kemudian diikuti wisuda secara virtual melalui aplikasi video telekonferensi.
Salah satu wali murid Gama Murdiani mengaku antusias dengan pelaksanaan wisuda drive thru. Sebab, momen ini tentu akan selalu dikenang.
"Saya senang sekali sekolah dapat memfasililtasi kegiatan wisuda drive thru, karena kami berharap adanya momen untuk dapat bertemu dengan guru dan kepala sekolah untuk terakhir kalinya di mana selama kurang lebih tiga bulan ini anak anak tidak dapat mengunjungi sekolah," ujar Gama.
Salah satu siswa Evan Abaya Bisma mengaku bangga karena wisudanya terkesan unik. Sebab di tengah pandemi COVID-19 ia dan teman-temannya masih mampu mengikuti wisuda dan bertemu para gurunya, meskipun digelar secara drive thru.
"Senang sekali karena wisudanya lain dari pada yang lain. Senang bertemu lagi dengan para guru dan kangen berkunjung ke sekolah," kata Evan. (iwd/iwd)
