Polisi Selidiki Kematian Tragis Ayah-Anak di Tangerang

Serang - Ayah dan dua anak lelakinya ditemukan tak bernyawa di dalam rumah, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten. Tewasnya sekeluarga itu menggegerkan warga setempat. Polisi turun selidiki kasus tersebut.

"Kami belum dapat menyimpulkan apakah peristiwa ini merupakan dugaan tindak pidana pembunuhan atau memang peristiwa bunuh diri," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi di Serang, Kamis (11/6/2020).

Kasus ini sendiri dapat perhatian khusus dari Polda. Ditreskrimum membantu proses penyelidikan bersama jajaran Polresta Tangerang dan Polsek Balaraja.

"Kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan," ujarya.

Diberitakan sebelumnya, Sekeluarga di Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten tewas di dalam rumahnya. Mereka terdiri ayah dan dua anak lelakinya. Salah satu anak itu masih berusia bawah lima tahun (balita).

Baca juga: Insiden Cekcok Mulut Sebelum Kematian Tragis Ayah-Anak di Tangerang

Polisi menyebut posisi sang ayah, inisial R, tergantung. "Ditemukan ada mayat bapak dan dua anaknya," kata Kasatreksirm Polresta Tangerang AKP Ivan Adhitira, Kamis (11/6/2020).

Menurut Ivan, dua anak yang tewas itu berusia 13 dan 3 tahun. Mayat anak usia 13 tahun ditemukan di dalam kamar. Bagian lehernya terikat tali.

Sedangkan anak usia 3 tahun ditemukan di kamar mandi. Ia tak bernyawa dengan posisi tenggelam dalam drum (bak).

"Ini belum bisa bilang ini dia bunuh anak atau bunuh diri," ujar Ivan. (bri/mso)