Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan pihaknya akan menggelar rapat pleno mengenai panduan ibadah saat 'new normal'. Menurutnya, rapat pleno itu akan dilaksanakan nanti malam.
"Muhammadiyah belum menerbitkan maklumat ibadah dalam era sekarang ini masih menggunakan maklumat yang lama yang kita terbitkan sebelum Idul Fitri. Tapi kami nanti malam secara khusus akan ada rapat pleno, melibatkan tim MCCC, juga majelis tarjih dan majelis tablig untuk membicarakan panduan ibadah ketika ada kebijakan baru dari pemerintah," ujar Mu'ti di PP Muhammadiyah, Jakarta, Rabu (3/6/2020).
Mu'ti menjelaskan dalam rapat pleno itu nantinya juga akan dibahas hukum salat Jumat dua gelombang. Menurutnya, rapat pleno untuk memberikan panduan ibadah kepada warga Muhammadiyah itu penting karena saat ini jumlah penularan virus Corona (COVID-19) di Indonesia belum menunjukkan angka yang signifikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti malam akan kami bahas (hukum salat Jumat dua gelombang)," ucapnya.
Mu'ti berharap panduan ibadah saat 'new normal' bisa diumumkan besok. Meski demikian, Mu'ti mengaku pihaknya selalu berhati-hati dalam membuat panduan ibadah di masa pandemi ini.
"Mudah-mudahan besok bisa diumumkan. Kita pada konteks ini sangat berhati-hati karena kami harus mempertimbangkan dengan seksama keselamatan dan kesehatan masyarakat," tandasnya.