Tak ada penambahan kasus baru positif virus Corona atau COVID-19 di Kota Magelang selama dua pekan terakhir. Meski begitu, Pemkot Magelang meminta warga tak lengah.
"Alhamdulillah dua pekan ini kita zero penambahan pasien yang positif COVID-19," kata Sekda Kota Magelang Joko Budiyono kepada wartawan di sela-sela apel siaga penyemprotan disinfektan di halaman Mako 1 Polres Magelang Kota, Rabu (27/5/2020).
Berdasarkan data yang diunggah Pemkot Magelang di website covid19.magelangkota.go.id, sejak Kamis (14/5) hingga hari ini tercatat jumlah kasus positif virus Corona di Kota Magelang yakni 22 kasus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari 22 kasus tersebut, terdiri dari delapan orang masih dirawat, 10 sembuh dan empat orang meninggal dunia. Dari delapan orang pasien positif virus Corona yang masih dirawat itu, tiga orang di antaranya dirawat di RS Budi Rahayu dan lima lainnya di RST dr Soedjono Magelang.
Joko menambahkan, jumlah kasus pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona di Kota Magelang hingga saat ini 36 kasus. Terdiri dari 27 PDP sembuh, empat meninggal dunia, empat sembuh dan satu orang dirujuk.
Menurutnya, kasus virus Corona di Kota Magelang merupakan yang terendah di Jawa Tengah. Namun dia mengingatkan warga untuk tidak lengah.
"Data terendah ini harus dipertahankan bahkan harus dihilangkan. Kami sambut baik penyemprotan yang dilakukan ini di area publik," ujarnya.
Kemudian ODP ada 260 terdiri sehat 232, dipantau 27 dan meninggal satu orang. Untuk PDP ada 36 terdiri dirujuk satu, dirawat empat, sembuh 27 dan meninggal empat orang. Sedangkan terkonfirmasi positif ada 22 terdiri, delapan dirawat, sembuh 10 orang dan empat meninggal dunia.
Sementara itu, jumlah kasus orang tanpa gejala (OTG) di Kota Magelang hingga hari ini tercatat 306 kasus. Terdiri dari satu orang dirawat, 40 dipantau, dan 265 selesai dipantau. Selain itu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) yakni 260 orang, terdiri dari 232 dinyatakan sehat, 27 masih dipantau, dan satu meninggal dunia.