Dilarang Masuk Desa karena Tak Bermasker, 7 Pria Ini Keroyok Petugas

Pandemi Corona

Dilarang Masuk Desa karena Tak Bermasker, 7 Pria Ini Keroyok Petugas

Robby Bernardi - detikNews
Selasa, 26 Mei 2020 11:58 WIB
7 Pemuda keroyok petugas COVID-19 karena dilarang masuk desa gegara tak bermasker, Selasa (26/5/2020).
Foto: 7 Pemuda keroyok petugas COVID-19 karena dilarang masuk desa gegara tak bermasker, Selasa (26/5/2020). Robby Bernardi/detikcom)
Kabupaten Pekalongan -

Segerombolan pemuda mengeroyok petugas Posko COVID-19 di Desa Kaliboja, Kabupaten Pekalongan. Pengeroyokan ini terjadi karena pelaku tak terima dilarang masuk desa karena tak pakai masker.

"Pelakunya tujuh orang sudah kita tangkap dan proses hukum," ujar Kapolres Pekalongan, AKBP Aris Tri Yunarko di kantornya, Selasa (26/5/2020).

"Pelaku melakukan pengeroyokan pada petugas COVID-19. Pelaku tidak terima atas apa yang dilakukan petugas," lanjut Aris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Video keributan dan pengeroyokan ini juga viral di media sosial. Aris menceritakan peristiwa ini terjadi pada Minggu (24/5) sekitar pukul 14.45 WIB. Saat itu, para pemuda tersebut datang ke Desa Kaliboja untuk bersilaturahmi dengan salah seorang warga desa tersebut.

ADVERTISEMENT

Simak juga video Ngamuk Ditegur Tak Pakai Masker, Oknum Polisi Bandung Dimutasi:

Namun pada saat akan masuk ke Desa Kaliboja, mereka dihentikan oleh petugas Posko COVID-19 di desa tersebut yang bernama Sarwo.

Akibat kejadian ini, tiga orang petugas COVID-19 Desa Kaliboja mengalami luka ringan. Ketiganya yakni Sarwo (52) luka memar pada muka dan punggung; Mohammad Subagyo (31) lecet pada pelipis mata kiri; dan Cahyo (32) luka lecet tangan kanan.

"Mereka tidak bermasker (sesuai prosedur kesehatan), oleh petugas dilarang masuk ke desa (Kaliboja), di imbau untuk putar balik menggunakan masker bila keluar rumah," jelas Aris.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads