Enam pedagang Pasar Lakessi, Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Susel), dinyatakan reaktif virus Corona (COVID-19) menurut hasil pemeriksaan rapid test. Keenam orang tersebut diketahui memiliki riwayat kontak dengan salah seorang pedagang yang sebelumnya dinyatakan positif COVID-19.
"Dari hasil rapid test ada 6 orang yang hasilnya reaktif, masing-masing 1 orang pedagang sayur, 1 orang penjual es buah, 1 orang pedagang ikan, 1 orang penggiling daging, serta tukang ojek dan mertuanya, mereka ada riwayat kontak dengan pasien J (yang positif COVID-19)," kata Wali Kota Parepare Taufan Pawe di Pasar Lakessi, Parepare, Senin (11/5/2020).
Enam orang yang diketahui reaktif virus Corona lewat rapid test itu kemudian langsung dirujuk ke Rumah Sakit Andi Makkasau untuk diperiksa lebih lanjut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk dilakukan screening, diambil foto toraks, CT scan sekalian diambil swab-nya untuk dikirim ke Makassar, biar semuanya jelas dan pasti," ujarnya.
Atas adanya pedagang yang reaktif Corona tersebut, Taufan, yang juga Wali Kota Parepare, mengatakan akan melakukan rapid test massal di pasar lainnya di Kota Parepare.
"Pasar Senggol, Pasar Labukkang, dan Pasar Sumpang juga akan dilakukan hal serupa, ini guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona," imbuhnya.
Diketahui, Pasar Lakessi Parepare menjadi salah satu klaster virus Corona di Kota Parepare. Hal ini setelah salah satu pedagang inisial J dikonfirmasi positif Corona.
Setelah melakukan pelacakan terhadap orang yang pernah kontak langsung dengan J, hari ini Pemkot Parepare melakukan rapid test terhadap 64 pedagang di Pasar Lakessi. Hasilnya 6 orang reaktif virus Corona.
(nvl/nvl)