Seorang pria asal Purwakarta, Jawa Barat, berinisial KS (42) dinyatakan positif virus Corona (COVID-19). Pria tersebut datang dari Purwakarta untuk bekerja di Cilegon, Banten.
"Ada warga dari Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, yang akan bekerja di Kota Cilegon terkonfirmasi positif COVID-19," kata Jubir Gugus Tugas COVID-19 Cilegon, Aziz Setia Ade, di Cilegon, Senin (11/5/2020).
Baca juga: Pegawai RSUD Cilegon Positif Corona |
KS tiba di Cilegon pada Senin (4/5) dan hendak bekerja di PT BAT yang bakal bekerja di PT Krakatau Engineering. Sebelum mulai bekerja, pihak perusahaan mewajibkan calon pekerja menjalani tes swab untuk pemeriksaan PCR terkait Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada Senin, 4 Mei 2020, Saudara KS bersama dengan rekannya, Saudara BMI (38), laki-laki, tiba di Kota Cilegon dengan menggunakan kendaraan umum dalam rangka akan bekerja di PT BAT di bawah naungan PT Krakatau Engineering, Cilegon," katanya.
Dinas Kesehatan Cilegon menerima hasil pemeriksaan PCR bahwa laki-laki asal Purwakarta tersebut terkonfirmasi positif COVID-19 pada Sabtu (9/5). Pasien langsung dievakuasi ke Wisma Atlet, Jakarta, untuk mendapatkan perawatan.
"Pada Sabtu, 9 Mei 2020, hasil tes PCR sudah diketahui bahwa Saudara KS terkonfirmasi positif COVID-19," kata dia.
KS (42) yang dinyatakan positif Corona langsung dijemput dan dievakuasi ke Wisma Atlet, Jakarta. "Pada 9 Mei 2020 saudara KS dijemput oleh pihak RSKM bekerja sama dengan Dinkes Kota Cilegon dan dibawa ke Wisma Atlet, Jakarta untuk dilakukan perawatan," kata Aziz.
Aziz mengatakan, kontrakan tempat pasien tinggal sudah disemprot disinfektan. Lima rekan KS yang pernah kontak langsung diisolasi di hotel Royal Krakatau, Cilegon.
"Sedangkan 5 orang lainnya dipindahkan dari kontrakan di perumahan Arga Baja ke hotel Royal Krakatau untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari," ujarnya.
Gugus Tugas meminta agar perusahaan menaati surat edaran Disnaker Cilegon untuk menunda kedatangan pekerja dari luar Cilegon.
(mae/mae)