Begini Cara Kemenag Gelar Sidang Isbat 1 Ramadhan Online di Tengah Corona

Begini Cara Kemenag Gelar Sidang Isbat 1 Ramadhan Online di Tengah Corona

M Ilman Nafi'an - detikNews
Selasa, 14 Apr 2020 10:35 WIB
Gedung Kemenag/Istimewa
Foto: Gedung Kemenag/Istimewa
Jakarta -

Ramadhan 1441 Hijriah/2020 Masehi tinggal beberapa hari lagi. Seperti biasa, Kementerian Agama (Kemenag) terlebih dahulu menggelar sidang isbat untuk menetapkan 1 Ramadhan. Sidang tersebut akan digelar pada Kamis (23/4) mendatang.

Namun, penetapan 1 Ramadhan 1441 Hijriah ini berbeda dibanding tahun sebelumnya. Kali ini Kemenag akan menggelar sidang isbat secara online. Hal tersebut disebabkan saat ini tengah terjadi wabah virus Corona (COVID-19).

"Seiring kebijakan physical distancing dan sesuai protokol kesehatan, kita menghindari ada kerumunan. Sidang isbat akan memanfaatkan teknologi teleconference sehingga peserta dan media tidak perlu hadir di Kementerian Agama," ujar Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, dalam keterangan tertulis, Selasa (14/4/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masyarakat dapat menyaksikan proses isbat nanti melalui live streaming website dan media sosial Kementerian Agama," sambungnya.

Kamaruddin mengatakan, sebelum sidang isbat dimulai, terlebih dahulu ada paparan hilal awal Ramadhan 1441 Hijriah oleh anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama Cecep Nurwendaya. Masyarakat juga dapat menyaksikan paparan tersebut secara live streaming.

ADVERTISEMENT

"Akan dibuka dialog. Masyarakat dan media bisa mengikuti melalui room meeting online yang nanti akan dibagikan. Tentu kuotanya juga terbatas," ucapnya.

Sementara itu, sidang isbat baru akan dimulai setelah Magrib. Sidang ini digelar secara tertutup dan akan dihadiri secara fisik oleh Menag Fachrul Razi, Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi, dan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, serta perwakilan DPR dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Sementara itu, untuk ormas Islam diundang melalui meeting room online yang nantinya akan dibagikan ID dan password agar bisa mengikuti jalannya sidang isbat. Dalam sidang ini juga akan dibacakan hasil rukyatul hilal dari seluruh Indonesia.

"Setelah mendengar laporan dan masukan dari ormas, Menag akan menetapkan awal Ramadhan 1441 H," katanya.

Setelah sepakat dengan penetapan 1 Ramadhan 1441 Hijriah, Menteri Agama akan mengumumkan hasil sidang isbat kepada publik secara online. Jadi, kata dia, wartawan tidak perlu hadir ke kantor Kementerian Agama.

"Publik bisa mengikutinya melalui live streaming web dan medsos Kemenag," katanya.

Halaman 2 dari 2
(zlf/zlf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads