9 Peserta Ijtima Dunia di Gowa Asal Klaten Jalani Tes Swab

Pandemi Corona

9 Peserta Ijtima Dunia di Gowa Asal Klaten Jalani Tes Swab

Achmad Syauqi - detikNews
Senin, 13 Apr 2020 16:09 WIB
Peserta Ijtima Dunia Gowa asal Klaten dijemput petugas untuk diperiksa swab, Senin (13/4/2020).
Peserta Ijtima Dunia Gowa asal Klaten dijemput petugas untuk diperiksa swab, Senin (13/4/2020). (Foto: Achmad Syauqi/detikcom)
Klaten -

Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Corona atau COVID-19 Kabupaten Klaten mengambil sampel lendir pernapasan atau swab sembilan orang peserta acara Ijtima Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu. Sampel sembilan orang tersebut diambil di RSUD Bagas Waras, Klaten.

"Dari sembilan peserta Ijtima dilakukan pemeriksaan di RSUD Bagas Waras. Jumlahnya sembilan orang di-swab," kata Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Corona atau COVID-19 Pemkab Klaten, Cahyono Widodo, Senin (13/4/2020).

Cahyono menjelaskan sembilan orang tersebut merupakan kelanjutan dari pemeriksaan tiga peserta lain yang sudah dites kemarin. Namun tiga orang itu hanya dilakukan rapid test.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin tiga sudah dilakukan pemeriksaan rapid test dan semua negatif. Yang sembilan kita arahkan dengan pemeriksaan swab," lanjut Cahyono.

Pengujian swab dilakukan, menurut Cahyono, sebagai antisipasi karena banyak pemberitaan soal peserta Ijtima Dunia di Gowa.

ADVERTISEMENT

"Karena kalau kita lihat di televisi kejadiannya (rombongan Ijtima) luar biasa. Jadi kita antisipasi saja, bukan karena hal lain," ujarnya.

Menurut Cahyono, kesembilan orang itu diminta isolasi mandiri di rumah masing-masing sambil menunggu hasil swab keluar.

"Tetap kita telusuri terus. Kalau ini hasilnya baik ya sudah, tapi kalau tidak akan kita telusuri terus," imbuh Cahyono.

Sejauh ini, terang Cahyono, jumlah rombongan peserta Ijtima di Gowa dari Klaten tercatat ada 13 orang. Jumlah itu termasuk satu orang yang meninggal dunia.

Terpisah, Direktur RSUD Bagas Waras Klaten, Limawan Budi Wibowo mengatakan ada sembilan orang yang diperiksa. Secara umum kondisi mereka baik.

"Ada sembilan orang yang diperiksa. Hasil rontgen menunjukkan kesehatannya baik," jelas Limawan.

Mengenal Rapid Test dan Swab Test Virus Corona COVID-19:

Sementara itu seorang peserta Ijtima Dunia yang di-swab, Maryanto mengatakan kondisinya baik. Dia dan beberapa rekannya sudah diperiksa dokter.

"Alhamdulillah tadi pada cek sehat semua. Semua normal saja," ungkap Maryanto singkat.

Diberitakan sebelumnya, empat orang warga Klaten peserta Ijtima Dunia di Kabupaten Gowa dibawa ke RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro (RSST). Mereka menjalani rapid test virus Corona (COVID-19).

"Betul. Ada empat yang dibawa ke RSST dari peserta Ijtima di Gowa beberapa waktu lalu," ungkap juru bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Corona atau COVID-19 Pemkab Klaten, Cahyono Widodo, Minggu (12/4).

"Dari empat yang dites, tiga orang negatif. Tapi ada satu yang masih dipantau intensif meskipun juga belum tentu positif," lanjut Cahyono.

Sebelumnya, Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian virus Corona atau COVID-19 Pemkab Klaten melacak ada 13 warga Klaten yang mengikuti Ijtima Dunia di Gowa. Seorang di antaranya telah meninggal dunia dan satu di antaranya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Corona.

"Ada peserta Ijtima. Kalau tidak salah termasuk yang meninggal dari Wonosari kemarin," ujar Koordinator Wilayah Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Corona atau COVID-19 Pemkab Klaten dr Ronny Reokmito, Sabtu (11/4).

Namun belum dijelaskan seorang peserta yang meninggal dunia tersebut terjangkit virus Corona atau tidak.

Halaman 2 dari 2
(rih/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads