.webp)
Ada tambahan satu pasien positif Corona di Ponorogo. Total kini ada 6 pasien positif Corona di Bumi Reog.
"Tambahan pasien satu orang ini merupakan klaster Sukolilo (Asrama Haji Surabaya)," tutur Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni kepada detikcom, Jumat (10/4/2020).
Ipong merinci, dari 9 orang yang ikut pelatihan TKHI di Sukolilo, Surabaya, lima orang tidak memiliki gejala. Atau non reaktif setelah 14 hari pelatihan.
Sedangkan empat orang lainnya dinyatakan positif Corona. Di luar itu, ternyata ada tambahan 2 orang lagi yang positif COVID-19 klaster Sukolilo. Termasuk yang paling baru ini.
"Tambahan 2 orang ini adalah istri dari 2 dari orang yang sebelumnya positif," terang Ipong.
Kemudian hasil tracing dari 4 orang tersebut ada 71 orang. Dua di antaranya reaktif dan 69 orang non reaktif.
"Rapid test pertama hasilnya negatif, nah ini mau dilakukan rapid test kedua pada Senin (13/4) mendatang," jelas Ipong.
Data di Dinkes Ponorogo, 6 orang yang positif tersebut berasal dari tiga kecamatan berbeda. Dari Kecamatan Balong 3 orang, Kecamatan Slahung 2 orang dan Kecamatan Ponorogo 1 orang.
Sedangkan untuk PDP saat ini ada 8 orang dan tengah menjalani isolasi di RSUD dr Harjono Ponorogo. Sementara untuk PDP yang menjalani isolasi mandiri ada 9 orang.
"Dari 9 orang PDP, 6 dinyatakan negatif sedangkan 3 sisanya menunggu hasil dari Litbangkes Jakarta," papar Ipong.
Untuk ODP ada 316 orang. Dengan rincian 141 orang sudah selesai pemantauan dan 175 orang masih dipantau.
Lalu ODR ada 9.855 orang. Dengan rincian 1.399 PMI dan 8.456 non PMI. Untuk yang non PMI merupakan mahasiswa yang kuliah di berbagai kota di Indonesia, mereka kembali ke Ponorogo karena menjalani perkuliahan secara online.
"Para mahasiswa ini disiplin dalam isolasi mandiri," pungkas Ipong.
