Cegah Penyebaran Corona, Ribuan Santri Ponpes Lirboyo Kediri Dipulangkan

Cegah Penyebaran Corona, Ribuan Santri Ponpes Lirboyo Kediri Dipulangkan

Andhika Dwi Saputra - detikNews
Senin, 30 Mar 2020 17:59 WIB
ponpes lirboyo
Sebelum pulang, para santri disterilkan dulu (Foto: Andhika Dwi Saputra)
Kediri - Ribuan santri Ponpes Lirboyo Kediri dipulangkan hari ini. Hal ini dilakukan sesuai maklumat pengurus ponpes guna mengantisipasi penyebaran virus Corona.

"Sehubungan dengan perkembangan terkini penyebaran virus corona, maka pemulangan santri Pondok Pesantren Putri Hidayatul Mubtadi-aat Lirboyo Kediri dimajukan Senin untuk kendaraan pribadi dan Selasa untuk rombongan," ujar Pengasuh Pondok Pesantren Putri Hidayatul Mubtadi-aat Lirboyo Kediri KH M Anwar Manshur, Senin (30/3/2020).

Proses pemulangan santri dengan angkutan pribadi dimulai pukul 12.00 WIB. Sedangkan untuk yang Selasa mulai pukul 08.00 WIB dengan menggunakan bus.

Pengasuh ponpes meminta agar wali santri mengawal hingga memastikan kepulangan santri sampai di rumah masing-masing. Sebelum kepulangan, santri juga telah melakukan karantina mandiri serta disemprot cairan disinfektan demi memastikan berbagai barang miliknya juga telah disterilkan dari berbagai macam virus.

Sementara itu, untuk santri dari Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Quran Lirboyo juga sudah bersiap untuk memulangkan para santri. Pemulangan akan dilakukan pada Selasa (31/3/2020) pukul 07.00 WIB dengan kendaraan bus, dan Kamis (2/4/2020) pukul 07.00 WIB untuk santri yang dijemput oleh kendaraan pribadi.

Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, sebelumnya juga telah mengeluarkan maklumat khusus terkait program pesantren salah satunya saat Ramadhan 2020 yang ditunda, menyusul diperpanjangnya masa darurat virus corona.

"Sesuai maklumat, untuk Ramadhan kami libur, tidak terima santri dari luar. Jadi, mungkin pengajian oleh santri yang tersisa saja, yang rumahnya jauh atau rumahnya di daerah yang risiko tinggi," kata KH Oing Abdul Muid Shohib, salah seorang keluarga dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri.

Oing mengakui aktivitas di pesantren untuk Ramadhan nantinya tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Saat Ramadhan biasanya terdapat kegiatan oleh santri kilatan, namun kini ditiadakan, demi mengikuti anjuran pemerintah memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Selain itu, di pesantren biasanya di akhir tahun banyak agenda. Dan kini dibatalkan semua. Bahkan, libur santri juga dipercepat yang seharusnya pada pertengahan April dimajukan di awal April.

Santri juga wajib pulang, kecuali yang mereka tinggal di daerah yang risiko penyebaran virus corona tinggi. Proses kepulangan santri juga akan dikoordinir dengan diangkut angkutan yang telah disediakan yakni bus.

Pihaknya menyebut di Pesantren Lirboyo Kota Kediri ada sekitar 22 ribu santri yang menimba ilmu dari berbagai macam daerah di Indonesia. (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.