Polisi Tegaskan Tembakau Gorila Tak Bisa Tingkatkan Imun Lawan Corona

Polisi Tegaskan Tembakau Gorila Tak Bisa Tingkatkan Imun Lawan Corona

Hilda Meilisa Rinanda - detikNews
Senin, 30 Mar 2020 17:12 WIB
Polisi mengamankan tiga pria penjual tembakau gorila. Saat menjajakan, mereka mengklaim tembakau gorila bisa meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan virus corona.
Jumpa Pers Polda Jatim/Foto: Istimewa
Surabaya -

Tiga pria di Jatim menjual tembakau gorila dengan dalih bisa meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan virus corona. Polisi menanggapi dalih tersebut.

Diresnarkoba Polda Jatim Kombes Cornelis M Simanjuntak mengatakan, tembakau gorila tidak bisa meningkatkan imunitas penangkal corona.


"Tidak benar bahwa efek dari tembakau gorila ini bisa meningkatkan imunitas untuk menangkal Covid-19. Itu ternyata tidak benar, dan kami sama sekali tidak menemukan efek dari mengkonsumsi tembakau ini untuk menangkal virus Corona," tegas Cornelis di Mapolda Jatim, Jalan Ahmad Yani Surabaya, Senin (30/3/2020).

Pelaku yakni Fiqih Puja Mahendra atau Kiki (24) warga Anusata, Sawotratap, Gedangan, Sidoarjo. Kemudian Silmi Rahman Gani atau Silga (23) warga Perum Pabean Asri, Sedati, Sidoarjo. Yang satu lagi Norris Laksana Ramadhan (25) warga Tenggilis Timur, Tenggilis Mejoyo, Surabaya.

Kasus Positif Corona di Indonesia Jadi 1.414:



Cornelis mengatakan, salah satu tersangka juga merupakan pemakai tembakau gorila. Kepada polisi, tersangka tersebut mengaku mendapat efek meningkatnya gairah seksualitas, bukan meningkatkan imun.

"Jadi berdasarkan keterangan tersangka bahwa pertama mengkonsumsi adalah seksualitas meningkat, dan bisa berhubungan seks 1 jam. Kemudian kedua, efek semangat bekerja dan stamina kuat seperti gorila yang membara," papar Cornelis.


Salah seorang tersangka Fiqih atau Kiki mengaku memang banyak yang memesan tembakau gorila ini. Fiqih menjual kemasan lima gram tembakau tersebut dengan harga Rp 300 ribu.

"Saya jualannya biasanya ranjau, barang saya taruh Surabaya, kalau tidak saya ekspedisikan. Ini banyak yang memesan, tapi kalau masalah market saya ndak tau. Saya berhenti berjualan, tapi saya hanya mengirim saja," pungkas Fiqih.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.