Arisan Waria di Mojokerto Dibubarkan Cegah Penyebaran Corona

Arisan Waria di Mojokerto Dibubarkan Cegah Penyebaran Corona

Enggran Eko Budianto - detikNews
Kamis, 26 Mar 2020 19:15 WIB
Arisan wanita pria (waria) di Mojokerto dibubarkan polisi. Pembubaran untuk mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19 di Bumi Majapahit.
Pembubaran arisan waria di Mojokerto/Foto: Istimewa
Mojokerto -

Arisan wanita pria (waria) di Mojokerto dibubarkan polisi. Pembubaran untuk mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19 di Bumi Majapahit.

Video momen pembubaran arisan waria beredar melalui grup WhatsApp di Mojokerto. Dalam video berdurasi 30 detik ini nampak sejumlah anggota polisi berseragam lengkap berada di lokasi arisan.


Di tempat tersebut sudah dilengkapi tenda lengkap dengan meja kursi layaknya orang menggelar hajatan. Sebuah panggung hiburan musik juga berdiri di lokasi. Para waria peserta arisan tampak berkemas meninggalkan lokasi.

"Ayo ubrakan corona, moleh-moleh. Obrakan ayo bancine moleh (Ayo razia corona pulan-pulang. Razia ayo bancinya pulang)," kata perekam video dengan intonasi khas waria seperti yang dikutip detikcom, Kamis (26/3/2020).

Kapolsek Pacet AKP Toni Hermawan mengatakan, arisan waria itu digelar di Dusun Kandangan, Desa Kuripansari, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Senin (23/3) malam. Setelah mendapatkan informasi dari warga, pihaknya melakukan pembubaran arisan sekitar pukul 20.00 WIB.


"Acaranya arisan waria, katanya setahun sekali. Mereka kumpul-kumpul, ada hiburan musik. Kami hentikan karena adanya wabah virus corona masyarakat tidak boleh kumpul-kumpul," kata Toni saat dikonfirmasi detikcom.

Toni mengaku mengerahkan 5 anggotanya untuk membubarkan arisan waria itu. Setelah memberikan pemahaman terkait bahaya penyebaran virus corona, para waria membubarkan diri secara sukarela.

"Ada yang senang ada yang tidak, tapi sebagian besar mau menerima imbauan kami. Akhirnya mereka pulang ke rumah masing-masing," terangnya.


Toni berharap peristiwa ini menjadi contoh bagi masyarakat agar ikut mewaspadai virus corona. Dia mengajak semua pihak menahan diri dengan tidak menggelar acara yang mengumpulkan orang. Karena sangat rawan terjadi penularan virus corona di tengah kerumunan.

"Dengan adanya Maklumat Kapolri saya berharap masyarakat menahan diri demi kebaikan bersama. Jangan keluyuran, nongkrong dihentikan dulu untuk mencegah penyebaran corona," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.