.webp)
Salah satu tujuan kegiatan ini adalah membubarkan warga yang kedapatan berkerumun atau nongkrong di sejumlah tempat keramaian yang ada di wilayah setempat.
Kegiatan dimulai sejak pukul 20.00 WIB hingga tengah mala dengan sasaran warung kopi, kafe, pujasera, restoran, hingga taman kota.
Hasilnya, petugas mendapati puluhan warga yang tetap nekat kumpul atau nongkrong di kafe-kafe dan pujasera yang berlokasi di Gladak Serang, Kota Probolinggo.
Mereka nampaknya tak mengindahkan imbauan pemerintah agar berdiam diri di rumah guna menghindari penyebaran virus Corona yang lebih luas.
Dengan cara persuasif, petugas langsung membubarkan warga yang mayoritas adalah para pemuda tersebut. Mereka pun, pergi satu-persatu dari lokasi nongkrongnya.
Lokasi berikutnya, yakni di sebuah kafe yang berada di daerah Kelurahan Tisnonegaran, Kanigaran, Kota Probolinggo. Di cafe tersebut, petugas kembali mendapati sejumlah warga yang tengah asyik nongkrong.
Aksi yang sama, diambil petugas berikut imbuan agar mereka tak kembali melakukan hal sama selama kasus penyebaran Virus Corona masih terjadi.
Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin mengatakan langkah penertiban dilakukan lantaran masih banyak masyarakat yang belum sadar akan bahaya penyebaran virus Corona.
Zainal berharap masyarakat bisa mengerti bahwa kondisi penyebaran Virus Corona adalah masalah yang serius dan harus dilawan bersama.
"Sebetulnya ini bentuk kasih sayang kami kepada masyarakat, agar tidak terkena Virus Corona. Oleh karenanya, saya imbau lebih baik berada di rumah saja,"terangnya.
Hal sama dikatakan Kapolresta Probolinggo AKBP Ambariyadi Wijaya. Sebagai langkah antisipasi penyebaran Virus Corona, pihaknya akan terus melakukan penertiban dan imbauan ke masyarakat yang masih ada di pusat keramaian.
"Aksi seperti ini, terus akan kami lakukan. Serta mencegah penyebarannya, kami lakukan penyemprotan disinfektan 3 kali sehari di titik fasilitas umum yang ada di Kota Probolinggo," kata Ambariyadi.
Di Kabupaten Probolinggo sendiri, operasi penertiban masyarakat dilakukan di pusat keramaian yang dipimpin Kapolres Probolinggo AKBP Ferdy Irawan.
Penertiban dilakukan di sejumlah titik, mulai Kecamatan, Dringu hingga Kraksaan. Lokasinya sama, yakni warung kopi, kafe hingga tempat nongkrong lainnya.
"Yang ditekankan dalam giat ini, kami imbau agar masyarakat lebih sadar. Dengan bahaya penyebaran Virus Corona, yang sudah ada di negara kita. Saya minta agar masyarakat tak perlu ke luar rumah, jika tidak terlalu penting," kata Ferdy. (iwd/iwd)
