Satgas penanganan dan pencegahan virus corona Kabupaten Malang melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah Dau. Sterilisasi difokuskan pada area tempat tinggal pasien positif corona yang meninggal pada 14 Maret 2020 lalu.
"Tadi pagi, penyemprotan disinfektan kita lakukan di wilayah Dau, karena di sana ada satu warga yang positif dan meninggal dunia dalam perawatan," terang Kepala Satgas Covid-19 Kabupaten Malang, Bambang Istiawan saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (22/3/2020).
Bambang menyebut, penyemprotan dilakukan melibatkan satu unik PMK milik Pemkab Malang. Disinfektan disemprotkan pada area jalan sekitar pemukiman pasien. "Tadi penyemprotan pakai damkar," sebutnya.
Secara terpisah Camat Dau Eko Margianto menambahkan, penyemprotan menggunakan damkar atau PMK Pemkab Malang banyak dilaksanakan di area Jalan Wijayakusuma, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
"PMK satu unit, penyemprotan tadi pagi di kawasan Wijayakusuma dan sekitarnya. Di mana, telah dinyatakan ada satu warga kami yang positif terinfeksi Corona dan meninggal beberapa waktu lalu," ujar Eko.
Eko mengaku, penyemprotan berjalan hingga dua kali yang artinya ribuan liter disinfektan telah disemprotkan sebagai upaya mencegah penyebaran virus di wilayah yang masuk dalam pantauan.
"Setidaknya 6 ribu liter disinfektan disemprotkan. Karena tadi dua kali, kalau satu kali PMK membawa sekitar 3 ribu liter desinfektan," akunya.
Dia mengatakan sosialisasi gencar dilakukan agar masyarakat khususnya wilayah terdekat tidak panik dengan adanya satu warga yang meninggal karena virus corona.
"Sampai hari ini, situasi tetap aman kondusif. Kami terus lakukan sosialisasi dan melakukan penyemprotan desinfektan pada hampir seluruh wilayah," tegasnya.
Eko menambahkan, anggota keluarga pasien yang ditetapkan positif virus corona dan meninggal telah dievakuasi oleh Satgas pada malam kemarin.
"Ada lima anggota keluarga sudah dievakuasi malam kemarin sekitar pukul 11 malam oleh tim satgas," imbuhnya.
Seperti diberitakan, satu warga Dau, Kabupaten Malang, dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 dan meninggal dunia saat perawatan di RS dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang 14 Maret 2020.
Pasien berjenis kelamin perempuan itu disebut berusia 51 tahun dan merupakan pasien kedelapan yang dirawat oleh RSSA sejak 12 Maret 2020.