Usai Diliburkan, Aktivitas Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Masih Ramai

Usai Diliburkan, Aktivitas Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Masih Ramai

Hermawan Mappiwali - detikNews
Rabu, 18 Mar 2020 13:45 WIB
UIN Alauddin Makassar
Foto: UIN Alauddin Makassar/Hermawan Mappiwali-detikcom
Gowa -

Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis mengeluarkan surat edaran yang meliburkan aktivitas perkuliahan mahasiswa demi mencegah pandemik virus corona. Perkuliahan tatap muka diganti dengan perkuliahan online (daring).

Namun saat dipantau detikcom sekitar pukul 13.00 Wita, Rabu (18/3/2020), aktivitas di Kampus II UIN Alauddin Makassar, Samata, Gowa, tidak benar-benar berhenti. Puluhan mahasiswa masih memadati area kampus di sejumlah fakultas.

Para mahasiswa yang masih memadati area kampus beralasan, mereka ialah mahasiswa tingkat akhir yang sedang menyelesaikan skripsi di kampus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya masuk kampus karena semester akhir, saya lagi buru waktu untuk menyelesaikan studi. Karena dilihat juga di Makassar, atau Sulawesi Selatan belum ada kasus virus corona, jadi saya tetap masuk kampus," ujar seorang mahasiswa, Aldy Renaldi (23).

Aldy beralasan, dia cukup rutin menjaga kebersihan sebagai langkah pencegahan yang lainnya. Sementara urusan kampus dia merasa masih bisa dilakukan.

ADVERTISEMENT

"Ini bukan nekat, karena kemarin-kemarin juga saya di rumah terus, tidak ke mana-mana ji, ini juga karena masih ada pelayanan di kampus untuk mahasiswa tingkat akhir jadi kita manfaatkan," katanya.

Sementara salah seorang pihak kampus, Ketua Jurusan Jurnalistik, Muh Nur Latief tak menampik masih ada pelayanan di kampus bagi mahasiswa tingkat akhir. Namun dia membantah tidak mengikuti surat edaran rektor.

"Sebenarnya institusi ini sudah ada rambu-rambu soal pencegahan corona dengan tidak ada kuliah di kampus dan ini sudah diusahakan, jangan sampai ada pertemuan banyak orang," ujar Muh Nur Latief saat ditemui terpisah.

Rapat Bareng Anies, Gugus Tugas COVID-19 Sepakat Optimalkan RT/RW:

Namun dia beralasan, mahasiswa yang masuk ke kampus memang mahasiswa tingkat akhir. Sementara aktivitas perkuliahan memang benar-benar telah berhenti efektif sejak Selasa (17/3).

"Jadi yang masuk ke sini itu mahasiswa yang urus skripsi, bukan aktivitas kuliah. Dan kita juga punya beban moral untuk memberi pelayanan kepada mereka yang mengurus (skripsi), " katanya.

"Tapi yang jadi poin intinya di sini adalah, perkuliahan di kampus memang telah dihentikan dan diganti menjadi kuliah online," katanya.

Muh Nur Latief sendiri mengatakan pelayanan kepada mahasiswa tingkat akhir setidaknya akan dilakukan sampai Jumat (20/3) mendatang.

"Setelah itu mungkin kita akan tutup penuh sampai 14 hari ke depan sejak surat edaran efektif berlaku," pungkas dia.

Halaman 2 dari 2
(zlf/zlf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads