"Kita harus lakukan antisipasi dengan memberikan suasana protektif. Ini kami baru selesai lakukan identifikasi, Kami akan menambah 120 ruang isolasi. Kita lakukan ini untuk sedia payung sebelum hujan," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Senin (16/3/2020).
Khofifah membeberkan pihaknya telah menyiapkan ruang tambahan di dua rumah sakit yakni di RSU dr Soetomo dan Rumah Sakit Jiwa Menur. Di Soetomo, Pemprov Jatim akan menambah 20 ruang. Sedangkan di RSJ Menur akan ditambah 100 ruang isolasi.
Khofifah juga menambahkan Jatim telah menyiapkan 44 rumah sakit rujukan dengan tiga di antaranya rujukan utama yakni RSU Dr Saiful Anwar Malang, RSUP dr Soedono Kota Madiun, dan RSUD Dr Soetomo Surabaya.
"Kami menyiapkan tempat ini sebagai langkah antisipasi sehingga masyarakat lebih tenang karena sudah ada ruang isolasi berserta peralatan dan tim dokter yang jumlahnya mencapai 30 orang," jelasnya.
Sebanyak 100 ruang di RS Jiwa Menur, menurut Khofifah akan ditempatkan di gedung baru. Saat ini gedung baru dalam proses penyekatan agar bisa segera dimaksimalkan penggunaannya.
"Jadi gini, untuk yang PDP itu kan sudah harus dengan tekanan negatif ruangannya. Nah untuk yang ODP, harus dengan standar ventilator. Saat ini, kita dalam posisi terkonfirmasi terkait itu. Saat ini kita sedang menunggu alat ventilator dari Jakarta kemungkinan dua hari lagi sudah siap dipasang di RS, sehingga 120 ruangan itu siap," pungkasnya. (iwd/iwd)