Awan panas tersebut mengarah ke wilayah besuk bang dan besuk kembar. Meski demikian status Gunung Semeru masih waspada level II.
"Status Gunung Semeru masih waspada level 2, Cuma ada sedikit kenaikan aktivitas yaitu luncuran lava pijar yang mengarah ke besuk bang dan curah kembar dengan jarak luncur 3.000 meter " ujar Wawan Hadi Siswoyo Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang, Selasa (03/03/2020).
Dari data Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Semeru periode 02 Maret 2020 pukul 00.00-24.00 Gunung Semeru mengalami delapan belas kali letusan, satu kali guguran, lima kali hembusan dan sepuluh kali tremor harmonik.
Baca juga: Gunung Semeru Luncurkan Guguran Awan Panas |
Masyarakat dihimbau untuk tidak melakukan aktivitas di dalam radius satu kilometer dan wilayah sejauh empat kilometer di sektor lereng selatan-tenggara kawah aktif yang merupakan kawah aktif Gunung Semeru sebagai jalur luncuran awan panas.
"Jadi BPBD mengimbau kepada masyarakat di sekitar Gunung Semeru tetap tenang dan menjaga kewaspadaan serta tidak melakukan aktivitas sejauh 4 kilometer di sektor lereng selatan-tenggara " ujar Wawan. (iwd/iwd)