Kepuasan masyarakat terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebesar 70,1% dan Wapres Ma'ruf Amin 49,6% dalam 100 hari kerja pada periode 2019-2024 berdasarkan survei Indo Barometer. Keduanya memiliki selisih 20,1%. Apa kata Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko?
"Ya sebenarnya kan semua pekerjaan bersama. Makanya yang dibangun adalah superteam. Bukan superman. Superteam yang dibangun. Jadi ya semua agregat dari semua pekerjaan yang apa itu memikirkan pemerintahan ini. Maksudnya hasilnya sebuah agregat dari pekerjaan semua unit-unit kerja yang ada di kementerian maupun lembaga," ujar Moeldoko di gedung Bina Graha, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2020).
Survei juga mengulas performa para menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM). Moeldoko menambahkan saat ini Jokowi belum akan me-reshuffle kabinet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum (reshuffle) belum, itu presiden masih memberikan dukungan penuh kepada kementerian untuk bekerja dengan baik. Jadi itu fokusnya," ujar Moeldoko.
Survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan 1.200 responden pada 9-15 Januari 2020. Adapun teknik pengumpulan data berupa wawancara tatap muka menggunakan kuesioner dengan margin of error sebesar 2,83 persen.
"Dalam 100 hari pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin, sebesar 70,1 persen publik puas atas kerja Presiden Joko Widodo. Yang tidak puas 27,4 persen," ujar Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari di Ksatria Arya Wira Room, 1st Floor, Hotel Century Park Senayan, Jakarta, Minggu (16/2).
Simak Video "Di Omnibus Law Jokowi Bisa Ubah UU Pakai PP, DPR: Mungkin Salah Ketik"