Kongres PAN Selama Ini Sunyi, Perlu Debat Terbuka

Kongres PAN Selama Ini Sunyi, Perlu Debat Terbuka

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Jumat, 31 Jan 2020 14:37 WIB
Rakernas PAN
Kader PAN (Zunita Amalia Putri/detikcom)
Jakarta -

Pemilihan calon Ketua Umum PAN dinilai perlu menghadirkan debat terbuka antarkandidat. Bahkan masyarakat dinilai bisa menjadi panelis debat dan memberikan pertanyaan langsung kepada para kandidat.

"Pada pemilihan Ketum PAN kali ini, PAN dapat menghadirkan perwakilan masyarakat non-PAN untuk hadir sebagai panelis dalam debat terbuka caketum PAN. Masyarakat juga dapat bertanya langsung kepada kandidat melalui saluran telepon," kata pengamat politik, Hendri Satrio, kepada wartawan, Jumat (31/1/2020).

Menurut Hendri, adanya metode baru dalam pemilihan Ketum PAN bisa menjadi kesempatan emas bagi PAN sebagai trendsetter yang melibatkan masyarakat. Hal itu dinilainya akan berimbas positif pada elektabilitas PAN ke depan.

"Hal ini akan berimbas baik bagi PAN, sebab masyarakat akan merasa lebih memiliki PAN dan ujungnya suara atau elektabilitas PAN bisa melonjak," ujarnya.

Seperti diketahui, Kongres PAN akan diselenggarakan pada 10-12 Februari 2020 di Kendari, Sulawesi Tenggara. Ada 590 pemilik suara pada pemilihan caketum nanti.

Sementara itu, ada empat nama yang akan berebut kursi PAN-1. Mereka adalah Mulfachri Harahap, Asman Abnur, Dradjad Wibowo, dan petahana Zulkifli Hasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Simak Video "PAN Tentukan Posisi di Pemerintahan Jokowi dalam Kongers"

[Gambas:Video 20detik]

(azr/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads