Soal Banjir, Bamsoet Minta Pemda Belajar Memetakan Lokasi Bencana

Soal Banjir, Bamsoet Minta Pemda Belajar Memetakan Lokasi Bencana

Angga Laraspati - detikNews
Selasa, 07 Jan 2020 18:55 WIB
Foto: MPR
Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menyambangi korban banjir di GOR Pengadegan, Jakarta Selatan. Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini mengingatkan untuk mengantisipasi banjir selanjutnya, sudah waktunya memberi tempat terhormat pada sistem ilmu pengetahuan. BMKG harus didorong menjadi leading sektornya.

Berbagai prakiraan cuaca dari yang paling ekstrem sekalipun, harus diinformasikan secara berkala kepada masyarakat. Sehingga warga bisa mempersiapkan diri.

"Dengan mengedepankan ilmu pengetahuan jugalah, Pemda seharusnya bisa membuat peta lokasi potensi bencana. Jika curah hujan tinggi misalnya, daerah mana saja yang berpotensi kebanjiran, bisa dideteksi dari jauh hari. Sebagaimana sudah dilakukan oleh berbagai negara seperti China, Jepang, Hong Kong, yang selalu siap menghadapi badai topan sekalipun," tegas Bamsoet dalam keterangan tertulis, Selasa (7/1/2020).

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini mengingatkan, selain karena tidak siapnya infrastruktur dan pola pembangunan kawasan yang tak memperhatikan lingkungan, datangnya bencana banjir akibat curah hujan ekstrim juga tak terlepas dari perubahan iklim yang semakin parah. Pemerintah dan DPR RI perlu mempertimbangkan mengeluarkan RUU Mitigasi Perubahan Iklim, yang membuat roadmap secara jelas dan mengikat seluruh kalangan masyarakat, dalam mitigasi perubahan iklim.

"Singapura punya perencanaan hingga 100 tahun dalam menghadapi perubahan iklim dan memastikan negaranya tak tenggelam akibat pasang air laut. Tak sekadar rencana, namun eksekusinya juga dijalankan. Sedangkan di kita, rencana terkadang hanya manis di atas kertas dan meja saja. Tanpa ada eksekusi nyata. Hal ini tak boleh lagi terjadi, sehingga tak ada lagi anak-anak yang menjadi korban bencana akibat kelalaian kita bersama," ucap Bamsoet.

Pada kesempatan tersebut Bamsoet menyempatkan diri bertemu dengan anak-anak yang mengungsi akibat banjir. Tidak hanya bertatap muka, Bamsoet juga bermain dan membagikan hadiah.

Bamsoet berharap lewat kegiatan ini anak-anak yang telah kehilangan momen bermain dan belajar bisa kembali ceria dan menjadi sedikit pelipur lara bagi anak-anak yang mengungsi tersebut. Dirinya pun juga bangga ketika bermain dengan anak-anak tersebut, mereka hafal pancasila dan secara fasih menyanyikan lagu Garuda Pancasila serta Indonesia Raya.

"Masa kanak-kanak mereka sedikit banyak telah direnggut oleh bencana. Seharusnya anak-anak masih asyik bermain dan belajar, bukan justru berada di tempat pengungsian akibat banjir. Jika saja mitigasi bencana bisa dilakukan sejak jauh-jauh hari, kita bisa meminimalisir korban anak. Jangan sampai musibah ini membekas menjadi trauma di benak mereka. Trauma healing menjadi hal yang urgent diberikan kepada mereka,," ujar Bamsoet.

Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut Camat Pancoran M Rizki Adhari, anggota Gerakan Kebangsaan Bangun Solidaritas (Gerak BS), Pemuda Pancasila, SOKSI, Baladhika Karya, dan Wanita Swadiri.

Simak Video "Anies Sahkan Pergub Larangan Plastik Sekali Pakai, Efektif Atasi Banjir?"

[Gambas:Video 20detik]

(mul/mpr)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads