Usai Bunuh Perempuan Pencari Rumput Gunungkidul, Pelaku Ingin Bunuh Diri

Gunungkidul - Paniyati (50), perempuan pencari rumput di Bukit Batur Agung, Gedangrejo, Karangmojo, Gunungkidul tewas usai saling serang dengan Suratmin (55). Usai membunuh Paniyati, Suratmin rupanya sempat ingin bunuh diri.

"Setelah melakukan penganiayaan dan tahu korban meninggal dunia, tersangka ini mempunyai niatan untuk bunuh diri tapi tidak sampai menimbulkan kematian," kata Kapolres Gunungkidul, AKBP Agus Setiawan saat jumpa pers di kantornya, Desa Baleharjo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Jumat (3/1/2020).

"Sehingga pas ditemukan 19.30 (WIB) oleh masyarakat dengan kondisi korban meninggal dan tersangka masih dalam kondisi hidup," sambungnya.

Baca juga: Terungkap! Perempuan Pencari Rumput Gunungkidul Tewas karena Saling Serang

Agus menuturkan Suratmin dan Paniyati yang masih ada hubungan kerabat itu rupanya sudah menjalin hubungan selama tiga tahun. Bukit Batur Agung menjadi tempat keduanya biasa janjian bertemu.

"Karena selama tiga tahun ini keduanya sering melakukan komunikasi dan janjian di situ. Terlebih, masing-masing punya lahan di gunung itu sehingga sering melakukan pertemuan di atas (bukit Batur Agung)," tutur Agus.

Baca juga: Motif Asmara di Balik Tewasnya Perempuan Pencari Rumput di Gunungkidul

Di lokasi itu keduanya diduga hendak melakukan hubungan suami-istri. Namun, keduanya terlibat cekcok pemicunya Paniyati diduga berhubungan dengan pria lain.

"Jadi tersangka ini merasa harga dirinya dilecehkan, karena antara pelaku dan korban sudah lama menjalin dengan hubungan, dan tahu kalau korban ini ada hubungan dengan orang lain," imbuh Agus.

Baca juga: Pernikahan Anak Paniyati Dimajukan agar Disaksikan Jenazah Ibunya

Saat pelaku melakukan penganiayaan, korban pun melawan meski akhirnya tewas karena luka parah. Atas perbuatannya Suratmin dijerat dengan pasal 338 KUHP dan terancam hukuman 15 tahun penjara.



Tonton juga video Seorang Pria Ditemukan Tewas Terikat di Kolam Pancing:

[Gambas:Video 20detik]

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. (ams/sip)