Banjir setinggi hampir 2,5 meter terjadi sejak Rabu (1/1/2020), sore. Selain halaman sekolah dan lapangan basket. Genangan air juga merendam satu kelas 8G dan ruang kantin ikut tergenang air.
"Tadi pukul 06.30 WIB, air masih tinggi, sekarang sudah surut," ujar Kepala Sekolah MTS Negeri 4 Malang Ahmad Ali kepada detikcom, Rabu (2/1/2020).
Dia mengaku, pelajar yang ruang kelasnya terendam air, sudah dipindahkan ke ruang laboratorium agar tetap bisa mengikuti proses belajar mengajar.
Karena hari ini, lanjut dia, merupakan hari pertama para pelajar masuk sekolah setelah libur usai ujian Desember 2019.
"Sekarang hari pertama masuk sekolah. Satu kelas yang terendam air dikosongkan. Semua pelajar dipindah ke ruang laboratorium," sambungnya.
Ahmad memastikan, proses belajar mengajar belajar lancar hingga siang ini. Penanganan luapan air turut dibantu Muspika Sumbermanjing Wetan.
"Rencananya ke depan, agar dilakukan normalisasi saluran air milik warga, karena itu yang menyebabkan terjadinya genangan air. Karena jika hujan deras tiba, drainase meluap dan menggenangi sekolah," bebernya.
Hampir setiap musim penghujan tiba dengan intensitas tinggi, komplek MTS Negeri 4 Malang kerap tergenang air. Ketinggian air nyaris sama seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Dalam waktu dekat, akan digelar kerja bakti. Agar tidak terjadi luapan air yang berasal dari drainase milik warga," pungkasnya.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini