Tekankan Musyawarah Mufakat, PDIP Surabaya akan Perbaharui Kepengurusan

Tekankan Musyawarah Mufakat, PDIP Surabaya akan Perbaharui Kepengurusan

Hilda Meilisa - detikNews
Kamis, 26 Des 2019 10:16 WIB
Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Adi Sutarwijono (Foto file: Deny Prastyo Utomo/detikcom)
Surabaya - PDIP Kota Surabaya segera melakukan pembaharuan kepengurusan partai banteng moncong putih di tingkat RW, kelurahan dan kecamatan.

Menurut Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, mekanisme dan kewenangan masing-masing tingkat kepengurusan, sudah diatur dalam Peraturan PDI Perjuangan No. 9 tahun 2019.

"Dalam pengambilan keputusan, PDIP hanya mengenal satu metode. Musyawarah untuk mencapai mufakat, manifestasi dari nilai-nilai Pancasila. Kami diajarkan menempuh jalan idelogi itu, yang dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan jiwa gotong-royong," ujar Adi Sutarwijono, Kamis (26/12/2019).

Selain itu, kata Adi, PDIP mengajarkan kepada semua kader, anggota dan pengurus untuk taat dan patuh pada keputusan hirarki organisasi di atasnya. "Kami diajarkan untuk taat dan patuh keputusan hirarki di atas," katanya.

Pembaharuan kepengurusan PDIP itu, kata Adi, dimulai dari tingkat paling bawah, yakni tingkat Anak Ranting/RW, kemudian berurutan tingkat ranting/kelurahan, terakhir tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC)/kecamatan.


"Sudah diatur semua dengan gamblang dalam Peraturan PDIP No. 9 tahun 2019. Dan, itu mudah dipahami," urainya.

Adi menjelaskan, pihaknya akan menyosialisasikan peraturan itu dengan mengundang pengurus tingkat kecamatan dan kelurahan, hari ini Kamis 25 Desember 2019 malam.

Kemudian, sosialisasi itu diteruskan masing-masing di 31 kecamatan, dengan mengundang semua pengurus PAC, Ranting dan Anak Ranting.

"Kami telah menyusun jadwal, 26-29 Desember 2019, sebelum akhir tahun, sosialisasi itu harus selesai. Tuntas," ujar Adi.

Kemudian, jelasnya, masuk bulan Januari akan dijalankan pembaruan kepengurusan tingkat RW, kelurahan dan terakhir di level kecamatan.

"Semua akan kami kerjakan dengan gotong-royong, dengan semangat membesarkan PDIP, dalam tempo 3 bulan. Januari sampai Maret," tambahnya.

Sehingga praktis, memasuki jadwal Pilkada Surabaya 23 September 2020, seluruh kepengurusan PDIP telah diperbaharui.

"Pembaharuan kepengurusan tadi, membuat PDIP akan lebih siap menghadapi Pilkada, September tahun depan," jelasnya.

Dia menekankan pelaksanaan demokrasi Pancasila, dengan mengedepankan musyawarah untuk mencapai mufakat dan gotong-royong, menjadi inti dan dasar dalam pembaharuan kepengurusan PDIP Kota Surabaya.

"Semua pihak dituntut mempunyai frame pemahaman yang sama, mulai atas sampai bawah. Sehingga sosialisasi harus menyentuh level paling bawah (Anak Ranting) dan para anggota PDI Perjuangan," tandasnya. (bdh/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.