Bandung - Sebanyak 2.500 umat kristiani diprediksi akan beribadah saat natal di Gereja Katedral Santo Petrus, Kota Bandung. Sejumlah kegiatan akan dilaksanakan selama perayaan natal.
Pastor Kepala Paroki Gereja Katedral Santo Petrus Barnabas Nono Juarno mengatakan, kapasitas gereja itu dapat menampung sekitar 700 umat. Pihak gereja menambah kapasitas dengan mendirikan tenda dan bangku-bangku di area halaman hingga berkapasitas total 900 umat. Namun, diprediksi jumlah umat yang hadir selama perayaan natal mencapai ribuan orang.
"Jumlah umat yang hadir diperkirakan 2.000 sampai 2.500 umat. Namun tidak merata pada setiap jamnya," ucap Nono dalam keterangannya, Selasa (24/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam perayaan natal tahun ini, Gereja Katedral Santo Petrus mengambil tema 'Damai Dimulai dari Keluarga'. Tema ini merupakan representasi melalui kehadiran figur keluarga Kudus Nazaret.
"Kehadiran Keluarga Kudus Nazaret memberikan teladan bagi keluarga kristiani untuk selalu menghadirkan kasih Tuhan, melibatkan Tuhan di dalam setiap dinamika kehidupan," kata dia.
Pihak gereja juga akan melakukan serangkaian kegiatan selama perayaan natal ini. Kegiatan tersebut antara lain misa natal selama dua hari.
Tonton juga video Gereja Katedral Siapkan 3 Sesi Misa Malam Natal[Gambas:Video 20detik]
Ada empat misa natal setiap harinya. Misa natal hari ini misalnya digelar mulai pukul 15.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB. Sementara empat misa natal besok, 25 Desember 2019, dilakukan mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
"Misa natal khusus lansia dan orang sakit dilakukan pada 26 Desember 2019 pukul 08.30 WIB dan pesta anak-anak suci pada 28 Desember 2019 pukul 08.30 WIB," tuturnya.
Selain itu, Gereja Katedral Santo Petrus juga menggelar open house yang dilakukan pada 25 Desember 2019. Menurutnya, misa natal ini merupakan wujud nyata silaturahmi dalam menciptakan kerukunan dan ikatan persaudaraan.
"Undangan yang hadir meliputi tokoh pemerintahan, tokoh masyarakat dan perwakilan tokoh lintas agama di Kota Bandung," kata dia.
Nono mengatakan persiapan natal di Gereja Katedral Santo Petrus sendiri sudah dilakukan dua bulan yang lalu. Persiapan meliputi Liturgi Natal atau kegiatan ibadah di dalam gereja hingga sarana dan prasarana.
"Sama seperti tahun sebelumnya, standar operasional diterapkan dalam proses pengamanan. Pihak kepolisian dan panitia telah bersinergi agar dapat memberikan pengamanan," tuturnya.
Sementara berdasarkan pantauan
detikcom, suasana gereja juga tengah melakukan persiapan-persiapan kecil dari mulai membereskan kursi di dalam hingga di area halaman. Selain itu, personel polisi juga melakukan sterilisasi di gereja tersebut.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
.webp)
