Polda Sumsel Sita Ratusan Senpi Rakitan

Palembang - Polda Sumatera Selatan menyita 309 senjata api (senpi) rakitan dari masyarakat. Penyitaan ini berasal dari operasi yang digelar Polda Sumsel dan jajaran Polres selama 22 hari.

"Total senjata api rakitan yang diamankan selama operasi Senpi Musi 2019 di jajaran Polda Sumatera Selatan ada 309 pucuk. Ini didapat dari serahan dan ungkap kasus," ujar Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Supariadi, Jumat (20/12/2019).

Dari jumlah itu, 205 senpi diserahkan langsung oleh warga. Sementara sisanya merupakan hasil pengungkapan kasus kejahatan.

Baca juga: Viral! Pemotor Perempuan Lawan Arus Senggol Motor hingga Ibu-Anak Masuk Got

"309 pucuk senpi dari berbagai macam, baik operasi atau serahan masyarakat. Tercatat 205 pucuk adalah serahan dari masyarakat langsung melalui perangkat desa," katanya.

Polda Sumatera Selatan menyita 309 senjata api (senpi) rakitan dari masyarakat Foto: Raja Adil Siregar-detikcom

Tingginya jumlah senpi rakitan yang diserahkan langsung oleh warga dinilai Supriadi merupakan bentuk kesadaran. Senjata rakitan laras panjang dan pendek itu selanjutnya akan segera dimusnahkan.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Polda Sumsel, Kombes Yustan Alpiani mengatakan ada juga rumah produksi senjata api rakitan digrebek di wilayah Sungai Ceper, Ogan Komering Ilir. Dari lokasi polisi menyita seperangkat alat pembuatan senjata api.

"Dari semua yang diamankan ini, ada satu yang menarik. Ini ada rumah produksinya dibongkar, lokasinya di Sungai Ceper, OKI," kata Yustan.

Untuk rumah produksi, polisi menangkap satu pelaku sebagai pembuat senjata api rakitan. Dia membuat senjata api setelah memerima peluru untuk disesuaikan dan dirakit.

Baca juga: Upaya Bunuh Diri Pembunuh Mahasiswi Wina Mardiani

"Dia biasa dapat pelurunya dulu baru buat senjata api. Jadi peluru disesuaikan sama senjata yang akan dia buat dan kami juga masih selidiki dari mana peluru ini didapat," kata Yustan.

Sementara dari total 104 kasus yang telah diungkap. Tercatat ada 45 tersangka yang diamankan, termasuk 195 butir peluru aktif.

Polda Sumatera Selatan menyita 309 senjata api (senpi) rakitan dari masyarakat Foto: Raja Adil Siregar-detikcom

"Semua tersangka akan kita jerat dengan UU Darurat atas kepemilikan senjata api ilegal. Terkait apakah pernah digunakan untuk kejahatan lain terus dikembangkan," katanya.

Operasi Senpi Musi 2019 digelar selama 22 hari sejak 9-30 November di seluruh daerah di Sumatera Selatan. Hal ini untuk menekan terjadinya tindak pidana kejahatan di Bumi Sriwijaya.



Rumah Produksi Senpi Ilegal di OKI Sumsel Digerebek Polisi:

[Gambas:Video 20detik]

(ras/fdn)