Perumahan yang dimaksud adalah Citayam Village, yang ada di Desa Ragajaya, Bojonggede, Kabupaten Bogor. Salah satu warga Citayam Village, Randi Yudha, mengatakan pagi tadi baru saja ditangkap seekor kobra di teras rumah warga.
Randi datang ke Perumahan Royal Citayam untuk menyerahkan ular berbisa tersebut ke Ketua Komunitas Reptil Action Rizki Maulana. Ular itu dimasukkan ke botol plastik minuman kemasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Sudah 4 anak ular kobra yang ditemukan. Tiga ular ditemukan di kebun, satunya lagi yang sekarang saya bawa, (ditemukan) di teras rumah warga," kata Randi di Royal Citayam, Rabu (11/12/2019).
Dia mengatakan warga Citayam Village khawatir atas munculnya empat ekor kobra dalam waktu seminggu. Mereka khawatir kobra terus bermunculan.
Simak Video "Teror Kobra di Citayam Berlanjut Walau 30 Anaknya Telah Ditangkap"
"Saya ke sini niatnya mau memberikan anak ular kobra ini ke komunitas. Soalnya saya dengar, di sini (Royal Citayam) sedang ada evakuasi ular kobra. Nanti juga saya dan warga akan berembuk untuk coba minta bantuan cari ular ke komunitas," ujarnya.
![]() |
Ketua Komunitas Reptil Action Rizki Maulana mengatakan belum ada permintaan bantuan dari warga Citayam Village untuk menangkap ular kobra. Rizki mengatakan saat ini dirinya masih fokus mencari ular kobra yang tersisa bersama warga Royal Citayam.
Hingga hari ini sudah ada 34 kobra ditemukan di Royal Citayam. Ular terakhir ditemukan di belakang musala. Terpantau saat ini kegiatan fogging masih dilakukan di Royal Citayam. Petugas mengasapi saluran air, rumah kosong, dan kebun. Pencarian kobra masih terus dilakukan.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini