Keluarga Wanita Dibunuh dalam Kos di Medan Minta Pelaku Dihukum Berat

Keluarga Wanita Dibunuh dalam Kos di Medan Minta Pelaku Dihukum Berat

Datuk Haris Molana - detikNews
Senin, 09 Des 2019 16:41 WIB
Konferensi Pers pembunuhan Bian (Foto: Datuk Haris Molana/detikcom)
Medan - Keluarga Rubiah alias Bian berharap tersangka pembunuh Bian, Samsir Halomoan Harahap, dihukum seberat-beratnya. Keluarga berharap Samsir dihukum setimpal dengan perbuatannya.

"Kami berharap pelaku dihukum seberat-beratnya. Harus setimpal," kata kakak sepupu Bian, Kemala Dewi, di Polsek Medan Baru, Medan, Senin (9/12/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemala menyebut Bian masih berusia 17 tahun dan sudah memiliki 1 orang anak. Bian sebelumnya pernah menikah kemudian bercerai.

"Dia sudah cerai dengan suaminya. Dia merantau ke Medan. Saat ini, anak korban bersama dengan neneknya di Tanjung Pura," tambah Kemala.

Bian tewas dalam kosnya di Jl Punak, Medan Petisah, pada 4 Desember. Polisi melakukan olah TKP dan menduga Bian dibunuh dengan menggunakan pisau cutter.



Polisi kemudian menangkap Samsir yang diduga membunuh Bian. Polisi menyebutkan motif pembunuhan tersebut karena cemburu.

"Si tersangka ini punya hubungan khusus, pacar lah (dengan korban). Dia merasa cemburu bahwa pada tanggal 4 Desember itu ke kos korban dan korban ini terlihat baru keluar dari kosannya sambil membawa musik yang biasa untuk dugem. Jadi ini dianggap dia selingkuh, dia (korban) dengan laki-laki lain," kata Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto saat pers rilis di Mapolsek Medan Baru, Jl Nibung Utama, Medan, Senin (9/12).

Polisi terus mendalami apakah peristiwa tersebut direncanakan atau tidak. Termasuk pisau cutter yang ditemukan di lokasi, apakah dibawa oleh pelaku.

Samsir sendiri menepis dirinya membunuh Bian. Dia mengatakan kekasihnya itu bunuh diri. (haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads