Kementerian PPPA Kaji Kasus Guru Cabuli 18 Siswa di Malang

Kementerian PPPA Kaji Kasus Guru Cabuli 18 Siswa di Malang

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Senin, 09 Des 2019 13:57 WIB
Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati dan Wali Kota Risma (Deny Prastyo Utomo/detikcom)
Surabaya - Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengaku prihatin atas maraknya kasus pelecehan seksual yang terjadi akhir-akhir ini. Pihaknya kini tengah mengkaji kasus pelecehan seksual terhadap anak yang kerap dilakukan orang dekat korban.

Bintang menyoroti kasus oknum guru berinisial CH (32) dari Kabupaten Malang yang diduga melakukan pencabulan terhadap 18 pelajar. Menurutnya, sanksi untuk oknum guru tersebut sudah jelas dalam undang-undang.


"Itu kan sudah ada peraturan-peraturan (hukum) yang harus dilaksanakan bagi para pelaku," kata Bintang kepada wartawan di Rumah Dinas Wali Kota Risma, Jalan Sedap Malam, Surabaya, Senin (9/12/2019).

Bintang menambahkan, kini pihaknya tengah melakukan kajian terkait persoalan pelecehan seksual terhadap anak. Menurutnya, akhir-akhir ini perbuatan kekerasan seksual dilakukan oleh orang dekat korban.


Tonton juga Cabuli Bocah di Toilet Masjid, Pria di Makassar Diciduk Polisi! :



"Nah, inilah ke depan yang terus kita kaji karena belakangan ini kita melihat justru pelaku-pelaku pada anak-anak itu, pelakunya adalah orang-orang terdekat," imbuh Bintang.

Untuk mencegah kekerasan seksual terhadap anak, Bintang akan melakukan tindakan preventif. "Saya tadi sudah disampaikan ada tindakan preventif yang bisa kita lakukan untuk meminimalkan terjadinya pelecehan seksual," lanjut Bintang.


Bintang juga menyoroti langkah yang dilakukan Pemkot Surabaya untuk mengetahui karakter seseorang, yakni dengan melakukan tes psikologi terhadap guru dan masyarakat. Langkah tersebut nantinya akan diterapkan oleh Kementerian PPPA.

"Seperti dengan tes (psikologi) yang ada di Surabaya ini bisa menjadi pilot project atau pertimbangan kita untuk disampaikan ke daerah-daerah untuk meminimalkan terjadinya pelecehan seksual melalui tindakan preventif," pungkas Bintang.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.