Menteri PPPA Akan Adopsi Program Risma soal Pemberdayaan Perempuan

Menteri PPPA Akan Adopsi Program Risma soal Pemberdayaan Perempuan

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Senin, 09 Des 2019 13:21 WIB
Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Deny Prastyo Utomo/detikcom)
Surabaya - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati bertemu dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Ia akan mengadopsi program Risma soal pemberdayaan perempuan dan penanganan anak.

Dalam pertemuan di rumah dinas Wali Kota, Jalan Sedap Malam, Risma memaparkan pola pemberdayaan perempuan dalam peningkatan ekonomi yang dilakukan sejak 2010 melalui Program Pahlawan Ekonomi. Selain itu, Risma bercerita tentang penanganan anak putus sekolah dan kenakalan remaja. Termasuk soal Kampung Anak Negeri tempat pembinaan anak-anak jalanan.

I Gusti mengatakan langkah yang dilakukan Risma terkait program pemberdayaan perempuan dan Kampung Anak Negeri sungguh luar biasa.


"Bagaimana kita bisa memberdayakan perempuan-perempuan seluruh Indonesia. Demikian juga bagaimana kita bisa memberikan pemenuhan hak-hak anak dan memberikan perlindungan kepada mereka. Karena Surabaya ini saya lihat, konsep Ibu Risma luar biasa," kata Bintang kepada wartawan seusai audiensi dengan Risma, Senin (9/12/2019).

Ia juga menambahkan, pihaknya akan mengadopsi program yang sudah dijalankan Risma. Surabaya bisa menjadi role model pemberdayaan perempuan dan anak-anak untuk seluruh daerah di Indonesia.


Tonton juga Sambut Piala Dunia U-20, Risma Tanam 1.000 Pohon Tabebuya di GBT :



"Mudah-mudahan apa yang sudah disampaikan Ibu Risma tadi itu bisa menjadi pertimbangan-pertimbangan kami yang bisa kami lakukan. Role model apa yang kita lakukan untuk Indonesia ke depannya terkait dengan perempuan. Di sini ada Pahlawan Ekonomi, kemudian juga ada pemenuhan hak anak dengan Kampung Anak Negerinya," terang Bintang.

"Yang konsep hulu-hilir ada di sana. Bagaimana anak-anak diberdayakan, disekolahkan, dilatih, digali talenta anak-anak untuk dikembangkan," sambungnya.


Bintang juga mengapresiasi langkah Risma dalam penanganan cepat terkait kekerasan perempuan dan anak-anak di Surabaya. "Satu hal yang kami apresiasi, bagaimana respons cepatnya Ibu Risma ketika ada kekerasan atau diskriminasi terhadap perempuan. Demikian juga terhadap anak-anak. Itu respons cepat yang kami lihat di Kota Surabaya ini mudah-mudahan bisa ditiru daerah lain," tambah Bintang.

Bintang berharap peran serta kepala daerah di seluruh Indonesia untuk merespons cepat permasalahan kekerasan dan diskriminasi terhadap anak dan perempuan. "Harapan kami, kalau seperti yang disampaikan Ibu Risma, kita di pusat tidak akan bisa berbuat banyak tanpa dukungan kerja sama pimpinan-pimpinan yang ada di daerah," pungkas Bintang.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.